EFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA KELAS IX SMP NEGERI 15 MEDAN PADA MATERI LINGKARAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model discovery learning efektif terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa kelas IX pada materi lingkaran. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian kuasi eksperimen. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas IX SMP Negeri 15 Medan yang terdiri dari 10 kelas. Dengan menggunakan teknik simple random sampling maka diperoleh sampel penelitian kelas eksperimen (IX-
4) dan kelas kontrol (IX-5). Instrumen yang digunakan adalah tes dan observasi. Hasil hitung uji-t pada kemampuan berpikir kritis matematis siswa menunjukkan bahwa nilai Asymp.Sig.(2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05 pada taraf signifikansi 5% yang berarti ada perbedaan rata-rata antara model discovery learning dengan pembelajaran konvensional. Berdasarkan perhitungan pada kelas eksperimen kemampuan berpikir kritis matematis siswa mempunyai nilai rata-rata 77,64 dan pada kelas kontrol kemampuan berpikir kritis matematis siswa mempunyai nilai rata-rata 49,44. Nilai rata-rata N-Gain score untuk kelas eksperimen adalah 60,9% yang artinya model discovery learning termasuk dalam kategori cukup efektif. Jika ditinjau dari penetapan efektivitas: (1) kualitas pembelajaran dengan nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05 dan N-Gain sebesar 60,9%; (2) kesesuaian tingkat pembelajaran berada pada kategori ‘’baik’’ dengan nilai 3,71; dan (3) waktu pembelajaran berada pada kategori ‘’baik’’ dengan nilai 4,3, maka dapat disimpulkan model discovery learning efektif terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa kelas IX SMP Negeri 15 Medan pada materi lingkaran.
Collections
- Pendidikan Matematika [626]