Pengaruh Model Pembelajaran Connecting, Reflecting, And Extending (CORE) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis pada Materi Koordinat Kartesius di Kelas VIII SMPN 2 Tanjung Balai

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting and Extending (CORE) terhadap kemampuan berpikir kritis matematis pada materi Koordinat Kartesius di Kelas VIII SMPN 2 Tanjung Balai. Dengan teknik simple random sampling, diperoleh sampel penelitian kelas eksperimen (VIII-8) yang berjumlah 18 orang, Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar peserta didik dengan bentuk uraian yang telah dilakukan uji validasi instrument serta lembar observasi berpikir kritis peserta didik. Dari hasil perhitungan diperoleh persamaan regresi Y ̂=-35,847+1,3712X. Untuk uji kelinearan regresi post test diperoleh Fhitung< Ftabel atau7,0784 < 3,68, maka Ha diterima sehingga terdapat hubungan yang linier antara Model pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting and Extending (CORE) terhadap kemampuan berpikir kritis matematis. Kemudian untuk uji keberartian regresi antara X dan Y diperoleh Fhitung (regresi) > Ftabel atau 16,000002 > 4,49, maka Ha diterima. Berdasarkan uji tersebut, disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending(CORE) terhadap kemampuan berpikir kritis matematis pada materi Koordinat Kartesius di Kelas VIII SMPN 2 Tanjung Balai.