PENERAPAN MEDIASI PENAL DALAM MENANGANI TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN PADA TINGKAT PENYIDIKAN DI KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN (STUDI DI POLRES HUMBANG HASUNDUTAN)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya-upaya yang dilakukan oleh penyidik dalam penerapan mediasi penal pada tindak pidana penganiayaan di wilayah polres humbang hasundutan dan juga untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh penyidik dalam menerapkan mediasi penal terhadap tindak pidana penganiayaan di wilayah polres humbang hasundutan.
Metode penulisan yang digunakan penulis yaitu, metode penulisan empiris yuridis yang artinya, penulis melakukan penelitian dengan mengambil fakta-fakta yang ada pada Polres Humbang Hasundutan. Dengan menggunakan bahan hukum primer yaitu untuk menyaring data-data yang terkait dengan penelitian ini maka, dilakukan penelitian langsung dengan cara wawancara dengan peenyidik Polres Humbang Hasundutan, dan bahan huku sekunder yang dilakukan dengan cara membaca, mengutip, mencatat dan memahami berbagai literatur yang berhubungan dengan materi penelitian.
Hasil penelitian di Polres Humbang Hasundutan bahwa bentuk upaya penyidik dalam penerapan mediasi penal yaitu menyarankan kepada kedua belah pihak untuk menyelesaikan perkara melalui mediasi penal, Membantu pelaku dalam membujuk pihak korban supaya menyelesaiakan perkara melalui mediasi penal, Memberikan pemahaman kepada korban maupun keluarga korban bahwa penyelesaian perkara memalui jalur hukum bukan lah satu-satunya cara terbaik. Penyidik juga mengalami kendala-kendala yang dihadapi dalam penerapan mediasi penal yaitu Tidak adanya titik temu antara kedua belah pihak yang berperkara, dan Pihak korban lebih memilih untuk melanjutkan perkara .
Collections
- Ilmu Hukum [1669]