| dc.description.abstract | Pendahuluan: Perusahaan dengan karyawan yang efektif dan efisien akan cepat berkembang. Manajemen harus mengembangkan potensi karyawan melalui kerjasama dan pelatihan yang efektif. Atsari Hotel Parapat di Kabupaten Simalungun, berdiri sejak 1963 dengan 55 kamar, melayani wisatawan Danau Toba dan terus mengembangkan asetnya. Penilaian kinerja secara objektif dan berkala mengukur kesuksesan organisasi berdasarkan kemampuan dan hasil kerja pegawai yang bisa diamati dan diukur.
Rumusan Masalah: (1) Bagaimanakah Pengaruh Stres kerja terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat? (2) Bagaimanakah Pengaruh Konflik kerja terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat? (3) Bagaimanakah Pengaruh Beban kerja terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat? (4) Bagaimanakah Pengaruh Konflik kerja, Stress kerja dan Beban kerja terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat?
Tujuan Penelitian: (1) Untuk mengetahui Pengaruh Stres kerja terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat. (2) Untuk mengetahui Pengaruh Konflik kerja terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat. (3) Untuk mengetahui Pengaruh Beban kerja terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat. (4) Untuk mengetahui Pengaruh Stres kerja, Konflik kerja dan Beban kerja secara simultan terhadap kinerja karyawan pada Atsari Hotel Parapat.
Metode Analisis Data: Analisis data yang digunakan dalam penelititan ini yaitu metode analisis deskriptif dan metode analisis regresi linear berganda dengan menggunakan software SPSS versi 25. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 responden pegawai Hotel Atsari Parapat.
Hasil: (1) Hasil Penelitian menunjukkan stress kerja tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan Hotel Atsari Parapat. (2) Konflik Kerja tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan Hotel Atsari parapet. (3) Beban kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan Hotel Atsari Parapat. (4) Konflik kerja, Stress kerja, dan Beban kerja memiliki pengaruh yang berbeda terhadap kinerja karyawan, dimana konflik kerja dan stress kerja tidak mempengaruhi kinerja karyawan Atsari Hotel Parapat secara signifikan. Sebaliknya, beban kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil uji koefisien determinasi menunjukkan bahwa variabel-variabel dalam model (konflik kerja, stress kerja, dan beban kerja) menjelaskan 41.6% varians dalam kinerja karyawan di Atsari Hotel Parapat. Beban kerja memiliki pengaruh signifikan positif, sementara konflik kerja dan stress kerja tidak signifikan. Namun, untuk meningkatkan pemahaman dan prediksi kinerja karyawan, model ini perlu mempertimbangkan variabel-variabel lain yang mungkin lebih berpengaruh. | en_US |
