PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIS DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN CV INOVASI TEKNOLOGI NANO MEDAN

Abstract

Gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh seorang pemimpin diharapkan dapat mendorong karyawan untuk melakukan dan menyelesaikan tugas kerja dengan baik sesuai dengan arahan dari pemimpin sehingga diharapkan hasil dan pencapaian yang maksimal atas kinerja dari karyawan tersebut. selain gaya kepemimpinan, kompetensi dari pada karyawan dibutuhkan dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab yang diberikan kepadanya, sehingga karyawan diharapkan dapat memberikan kontribusi yang maksimal kepada perusahaan melalui hasil kerja berupa peningkatan kinerja. Bagaimanakah pengaruh gaya kepemimpinan demokratis terhadap kinerja karyawan pada perusahaan CV Inovasi Teknologi Nano Medan ? Bagaimanakah pengaruh kompetensi terhadap kinerja karyawan pada perusahaan CV Inovasi Teknologi Nano Medan ? Bagaimanakah pengaruh gaya kepemimpinan demokratis dan kompetensi terhadap kinerja karyawan pada perusahaan CV Inovasi Teknologi Nano Medan ? Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan demokratis terhadap kinerja karyawan pada perusahaan CV Inovasi Teknologi Nano Medan, Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kompetensi terhadap kinerja karyawan pada perusahaan CV Inovasi Teknologi Nano Medan, Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan demokratis dan kompetensi terhadap kinerja karyawan pada perusahaan CV Inovasi Teknologi Nano Medan. Analisis data dilakukan dengan metode Analisis Regresi Linear Berganda menggunakan Software SPSS versi 20. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 31 responden karyawan Perusahaan CV Inovasi teknologi Nano Medan.Variabel gaya kepemimpinan Demokratis berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Kompetensi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Gaya kepemimpinan demokratis dan kompetensi secara bersama – sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Dari dua variabel independen yang digunakan, variabel kompetensi memberikan pengaruh yang paling besar terhadap kinerja karyawan.