• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers
    • Hukum
    • Ilmu Hukum
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers
    • Hukum
    • Ilmu Hukum
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    TINDAK PIDANA PENCURIAN MINYAK MENTAH YANG DILAKUKAN BERSAMA-SAMA ( Studi Kasus Putusan Nomor: 19/Pid.B/2013/PN.Sgt.)

    Thumbnail
    View/Open
    Ccandra M. Tua.pdf (110.8Kb)
    Date
    2015-05-29
    Author
    Tambunan, CANDRA MARUDI TUA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pada Dasarnya Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan dengan objek minyak mentah, salah satu perbuatan yang dapat merugikan Negara,dan juga merugikan banyak orang yang dimana Pemerintah harus menindak tegas para pelaku Tindak Pidana Pencurian minyak mentah. Dalam Menjatuh hukuman Hakim harus melihat fakta-fakta dalam persidangan, bukti-bukti, serta keterangan parak saksi dan tersangka.Dimana hakim harus adil dalam setia putusan yang diberikan kepada Terdakwa. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penulisan skripsi ini adalah Bagaimana dasar pertimbangan Hakim atas Tindak Pidana Pencurian Minyak Secara bersama-sama berdasarkan Putusan Pengadilan Negri Sungeti Nomor. 19/Pid.B/2013/PN.Sgt. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pertimbangan hakim dalam menjatuhkan pidana bagi para pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan berdasarkan putusanPengadilan Negri Sungeti Nomor. 19/Pid.B/2013/PN.Sgt. Metode yang dilakukan adalah metode Yuridis Normatif yang dilakukan berdasarkan Studi yuridis normatif yang difokuskan untuk mengkaji penerapan kaidah-kaidah atau norma-norma dalam hukum fositif. Oleh karena itu metode analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis data Kualitatif yang mengelompokan dan menyeleksi data yang diperoleh dari penelitian lapangan menurut kualitas kebenarannya. Berdasarkan hasil penelitian bahwa putusan hakim yang menjatuhkan putusan berdasarkan pasal 363 ayat (1) ke-4 dan ke-5 KUHP sesuai dengan atas perbuatan yang dilakukan , tetapi hukuman yang diberikan sangat lah ringan dan tidak sesuai dengan pasal 363 ayat (1) ke-4 dan ke-5 KUHP yang hukumannya 7 tahun Penjara.
    URI
    http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/769
    Collections
    • Ilmu Hukum [1854]

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback
     

     

    Browse

    All of Repository UHNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback