Pengaruh Jenis Kemasan dan Lama Penyimpanan Terhadap Komponen Bioaktif Bunga Telang (Clitoria ternatea L.)
Abstract
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF), terdiri dari dua faktor dan dua ulangan. Faktor pertama adalah Jenis Kemasan yang terdiri dari dua taraf yaitu K1 = Kemasan Polypropylene (PP) dan K2= Kemasan Aluminium Foil. Faktor kedua adalah Lama Penyimpanan yang terdiri dari empat taraf, yaitu: L0= 0 hari, L1= 7 hari, L2= 14 hari, L3= 21 hari. Parameter yang diamati yaitu: Kadar Air, Uji Kualitatif Antosianin, Total Fenol, Uji Kualitatif Flavonoid, Aktivitas Antioksidan dan Uji Visual Pertumbuhan Kapang.
Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis kemasan memberikan pengaruh berbeda nyata terhadap kadar air, total fenol dan aktivitas antioksidan, dimana kadar air 10,1% pada kemasan polypropylene dan 9,8% pada kemasan aluminium foil, total fenol 9,81 mg/g pada kemasan polypropylene dan 12,5 mg/g pada kemasan aluminium foil, nilai IC50 dalam kemasan polypropylene dan aluminium foil masing-masing 242,0 dan 219,2 ppm. Senyawa bioaktif antosianin dan flavonoid terdeteksi uji positif pada kedua jenis kemasan serta tidak terjadi pertumbuhan kapang pada kedua jenis kemasan.
Lama penyimpanan memberikan pengaruh nyata terhadap kadar air, kandungan total fenol dan aktivitas antioksidan, dimana kadar air meningkat secara nyata dari 8,8% pada penyimpanan 0 hari menjadi 11,1% pada penyimpanan 21 hari, total fenol bunga telang menurun secara nyata dari 15,27 mg/g pada penyimpanan 0 hari menjadi 7,16 mg/g pada penyimpanan 21 hari, nilai IC50 (aktivitas antioksidan) meningkat dari 139,8 ppm hingga 287,6 ppm selama penyimpanan dan senyawa bioaktif antosianin dan flavonoid terdeteksi uji positif sampai pada penyimpanan 21 hari serta tidak terjadi pertumbuhan kapang pada bunga telang selama penyimpanan.
Interaksi jenis kemasan dan lama penyimpanan memberi pengaruh nyata terhadap kadar air, total fenol dan aktivitas antioksidan, dimana kadar air meningkat selama penyimpanan pada kedua jenis kemasan, total fenol menurun seiring meningkatnya lama penyimpanan pada kedua jenis kemasan dan aktivitas antioksidan menurun selama penyimpanan pada kedua jenis kemasan. Senyawa bioaktif antosianin dan flavonoid terdeteksi uji positif pada kedua jenis kemasan hingga penyimpanan 21 hari serta tidak terjadi pertumbuhan kapang pada bunga telang dalam kedua jenis kemasan selama penyimpanan.