• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers
    • Keguruan dan Ilmu Pendidikan
    • Pendidikan Matematika
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers
    • Keguruan dan Ilmu Pendidikan
    • Pendidikan Matematika
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PERBEDAAN KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI (HIGH ORDER THINKING SKILLS) PESERTA DIDIK ANTARA MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII SMP SWASTA SANTA MARIA PARMONANGAN

    Thumbnail
    View/Open
    Syti A. Rumabutar.pdf (355.3Kb)
    Date
    2020-09-22
    Author
    Rumabutar, Syti A.
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi (high order thinking skills) peserta didik antara menggunakan pendekatan saintifik dengan pendekatan kontekstual pada materi kubus dan balok di kelas VIII SMP Swasta Santa Maria Parmonangan. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu 60 peserta didik SMP Swasta Santa Maria Parmonangan yang terdiri dari 3 kelas. Dari populasi tersebut, yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIII-A yang berjumlah 20 orang diajarkan dengan menggunakan pendekatan saintifik dan kelas VIII-B yang berjumlah 20 orang diajarkan dengan menggunakan pendekatan kontekstual yang dianggap memiliki kemampuan kognitif yang sama. Instrumen yang digunakan berupa tes dalam bentuk essay yang telah dilakukan uji validitas instrumen. Setelah dilakukan perlakuan yang berbeda, diperoleh nilai rata-rata post-test kelompok eksperimen I adalah 68,8 dengan standar deviasi 17,01 dan nilai rata-rata post-test kelas eksperimen II adalah 78,05 dengan standar deviasi 14,81. Hasil perhitungan dengan menggunakan uji analisis varians data post-test diperoleh Fhitung = 1,318 dan Ftabel = 2,18. Ternyata Fhitung< Ftabel sehingga H0 diterima yang berarti sampel berasal dari populasi yang sama (homogen). Uji hipotesis dua pihak dengan α = 0,05 diperoleh thitung = 2,232 dan ttabel = 2,024, dimanathitung tidak terletak pada interval -ttabel = -2,09 dan ttabel = 2,09 sehingga ada perbedaan dari kedua sampel. Artinya ada perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi (high order thinking skills) peserta didik antara menggunakan pendekatan saintifik dengan pendekatan kontekstual pada materi kubus dan balok di kelas VIII SMP Swasta santa Maria Parmonangan.
    URI
    http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/4999
    Collections
    • Pendidikan Matematika [674]

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback
     

     

    Browse

    All of Repository UHNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback