dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manakah yang lebih efektif antara Metode Dewey Problem Based- Learning dengan metode ekspositori terhadap kemampuan menulis paragraf argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis Tahun Pembelajaran 2013/2014. Populasi dalam penelitian ini adalah 240 orang siswa, sampel penelitian ini diambil secara random yaitu sebanyak 60 orang dari jumlah populasi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat eksperimen two-group sesuai dengan masalah dan tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana efektivitas Metode Dewey Problem based Learning terhadap kemampuan menulis paragraf argumentasi. Instrumen penelitian ini adalah tes esai berupa soal menulis paragraf argumentasi yang diuji sebanyak 2(dua) kali yaitu pretes dan postes.
Data yang diperoleh dianalisis dengan nilai rata-rata menulis paragraf argumentasi dengan Metode Problem based Learning = 81,5, Standar Deviasi =9,50 dan Standar Error = 1,76, uji normalitas Lhitung< Ltabel (0,1<0,161), sedangkan kemampuan menulis paragraf argumentasi dengan menggunakan Metode Ekspositori = 63, Standar Deviasi = 8,72 dan standar Error = 1,62.
Dalam hal ini diperoleh t0 = 7,74 %, ttabel 5 % = 2 dan 1% = 2,65 atau
2< 7,74 >2,65. Maka hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Hal ini berarti dalam pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan Metode Dewey Problem Based- learning lebih efektif dibandingkan dengan Metode Ekspositori pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis Tahun Pembelajaran 2013/2014. | en_US |