| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan menggunakan model Problem Based Learning dan Discovery Learning pada materi Segiempat di Kelas VII SMP Negeri 3 Sei Bingai T. A. 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu seluruh siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Sei Bingai dan dipilih dua kelas yang menjadi sampel, yaitu: kelas VII-1 sebagai kelas eksperimen I diajarkan dengan model Problem Based Learning, kelas VII-3 sebagai kelas eksperimen II diajarkan dengan model Discovery Learning. Instrumen yang digunakan berupa tes dalam bentuk essay yang telah dilakukan uji validitas instrumen. Setelah dilakukan perlakuan yang berbeda, diperoleh nilai rata-rata post-test kelompok eksperimen I adalah 81,2 dengan standar deviasi 6,94 dan nilai rata-rata post-test kelas eksperimen II adalah 73 dengan standar deviasi 10,59. Hasil perhitungan dengan menggunakan uji analisis varians data post-test diperoleh Fhitung = 2,329 dan Ftabel = 2,18. Ternyata Fhitung> Ftabel sehingga H0 ditolak yang berarti ada perbedaan dari kedua sampel tersebut. Karena H0 ditolak maka dilanjut ke uji hipotesis. Uji hipotesis dua pihak dengan α = 0,05 diperoleh thitung = 3,14 dan ttabel = 2,024, dimana thitung tidak terletak pada interval -ttabel = -2,024 dan ttabel = 2,024 sehingga ada perbedaan dari kedua sampel. Artinya Terdapat Perbedaan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa dengan Model Problem Based Learning dan Discovery Learning pada Materi Segiempat di Kelas VII SMP Negeri 3 Sei Bingai T. A. 2020/2021, dan Model Problem Based Learning lebih baik daripada Model Discovery Learning | en_US |
