Pengaruh Metode Pembelajaran Mastery Learning (Belajar Tuntas) Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematika Siswa pada Pokok Bahasan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel di Kelas VIII SMPN 10 Medan Tahun Ajaran 2013/2014

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh metode pembelajaran Mastery Learning (Belajar Tuntas) terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa pada pokok bahasan sistem persamaan linear dua variabel di kelas VIII SMPN 10 Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 10 yang terdiri atas 10 kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIII-A yang dipilih secara simple ramdom sampling yang terdiri dari 25 orang siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata 81,40 artinya bahwa nilai kemampuan komunikasi matematika siswa berkategori baik. Nilai r2 sebesar 65% artinya metode Mastery Learning (Belajar Tuntas) mempengaruhi kemampuan komunikasi matematika siswa sebesar 65% dan selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain. Persamaan regresi sederhana yang diperoleh adalah Y ̂ = 10,128 + 0,89X. Pada persamaan tersebut koefisien arah regresi linear b = 0,89 bertanda positif artinya kemampuan komunikasi matematika siswa akan meningkat dengan metode pembelajaran Mastery Learning (Belajar Tuntas) sebesar 0,89. Dari uji kelinearan dan keberartian regresi diperoleh F_hitung>F_tabel yakni 43,18 > 4,28 maka H0 ditolak dan Ha diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara metode pembelajaran Mastery Learning (Belajar Tuntas) terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa sehingga diharapkan metode pembelajaran ini dapat digunakan sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematika siswa.