PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION (RME) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KREATIVITAS MATEMATIS SISWA PADA MATERI SISTEMPERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL DI KELAS X SMA PARULIAN 1 MEDAN T.P 2018/2019

Abstract

Penelitian ini merupakan quasi eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh Model Pembelajaran Realistic Mathematic Education (RME) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Kreativitas Matematis Siswa Pada Materi SPLTV di Kelas X SMA Parulian 1 Medan T.P 2018/2109. Berdasarkan hasil perhitungan dilihat dari rata-rata nilai sebelum perlakuan untuk kemampuan pemecahan masalah dimana kelas eksperimen x ̅=23,2258 dan kelas kontrol x ̅=22,5806 dan untuk kemampuan kreativitas sebelum diberi perlakuan kelas eksperimen x ̅=21,7204 dan kelas kontrol x ̅=21,5054. Dan rata-rata nilai sesudah diberi perlakuan untuk kemampuan pemecahan masalah rata-rata nilai kelas eksperimen x ̅=82,043 kelas kontrol x ̅=76,667. Dan untuk kemampuan kreativitas sesudah diberi perlakuan untuk kelas eksperimen x ̅=81,0753 dan untuk kelas kontrol x ̅=77,097. Dari hasil pembahasan didapat bahwa model pembelajaran RME dan konvensional baik digunakan untuk kemampuan pemecahan masalah dan kreativitas matematis siswa baik dikelas kontrol maupun dikelas eksperimen dilihat dari perolehan t hitung dimana kedua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol mendapatkan hasil thitung.>ttabel. Akan tetapi model pembelajaran yang memiliki pengaruh signifikan adalah model pembelajaran RME karena sebelum diberi perlakuan rata-rata nilai model RME dan konvensional sama dan setelah diberi perlakuan nilai rata-rata kelas RME lebih tinggi dari kelas konvensional. Penelitian yang dilakukan dapat membuktikan bawah terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran RME terhadap kemampuan siswa dalam memecahkan masalah dan dalam meningkatkan kemampuan kreativitas matematis siswa kelas X