dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran pencapaian konsep berparadigma kearifan lokal yang dirancang dengan bahan ajar efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah dan kreativitas matematika peserta didik kelas VIII SMP Swasta HKBP Sidorame Medan.
Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Swasta HKBP Sidorame Medan.
Berdasarkan hasil observasi tes kemampuan siswa dalam memecahkan masalah diperoleh hasil daya serap perorangan rata-rata ≥ 65, daya serap klasikal diperoleh sebanyak 29 atau 96.67% dari 30 orang siswa sudah tuntas dalam belajar, tingkat penguasaan siswa 89,32267 yang artinya tingkat penguasaan siswa sudah efektif. Berdasarkan efektivitas aktivitas peserta didik, nilai rataan sudah mencapai kategori efektif, yaitu 3,933. Sementara hasil kemampuan guru mengajar menggunakan model pembelajaran pencapaian konsep berparadigma kearifan lokal yang di observasi oleh observator diperoleh rata-rata observasi pada aspek I 4,67 Aspek II 5,0 aspek III 4,33 aspek IV 4,0 aspek V 4,33 aspek VI 5,0 aspek VII 4,67 aspek VIII 5,0 aspek IX 4,33 aspek X 4,67 aspek XI 4,67. Dari rata-rata hasil observasi tersebut kategori rata-rata kemampuan guru termasuk dalam kategori baik. Begitu pula dengan dengan hasil observasi waktu diperoleh rata-rata penilaian pada pertemuan I 2,667 pertemuan II 2,667 pertemuan III 3,0 yang berarti pembelajaran berdasarkan waktu juga dalam kategori efektif. Demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran pencapaian konsep berparadigma kearifan lokal yang dirancang dengan bahan ajar efektif digunakan terhadap kemampuan pemecahan masalah dan kreativitas matematika peserta didik kelas VIII SMP Swasta HKBP Sidorame Medan. | en_US |