Pengaruh Metode Pembelajaran Math Magic Way Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Pada Pokok Bahasan Perkalian Bilangan Bulat Di Kelas VII SMP Gajah Mada Medan Tahun Ajaran 2014/22015

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran math magic way terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada pokok bahasan perkalian bilangan bulat di kelas VII SMP Gajah Mada Medan tahun ajaran 2014/2015. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Gajah Mada Medan tahun ajaran 2014/2015 yang terdiri dari 2 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara simple random sampling dengan mengambil satu kelas eksperimen yaitu kelas VIIB yang berjumlah 21 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematika siswa adalah tes bentuk uraian yang berjumlah 5 butir soal. Dengan menggunakan uji Lilliefors untuk menguji normalitas data skor kemampuan komunikasi matematika siswa diperoleh Lhitung= 0.6002, dengan n=21 dan taraf signifikan α=0,05 didapat Ltabel=0,200. Dengan membandingkan Lhitung=0.6002 terhadap Ltabel=0,200 maka Lhitung>Ltabel. Maka disimpulkan bahwa data observasi kelas eksperimen berdistribusi normal. Karena data berdistribusi normal maka dilakukan uji kelinearan regresi. Berdasarkan skor hasil kemampuan pemecahan masalah matematika siswa diperoleh hasil uji kelinearan regresi dengan menggunakan uji F diperoleh Fhitung=1,112 sedangkan Ftabel untuk signifikansi 5% = 4,41, dengan demikian harga Fhitung < dari harga Ftabel yaitu 1,112<3,31. Ini berarti, H0 diterima sehingga harga Fhitung adalah non signifikan. Dengan demikian, hubungan antara metode pembelajaran math magic way (X) dan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa (Y) adalah linier. Oleh karena itu, pengujian hipotesis penelitian dilakukan uji keberartian regresi dan diperoleh Fhitung=9,728 dan jika dibandingkan dengan harga t tabel statistika kurva sebaran t yakni Ftabel=4,38 ternyata Fhitung>Ftabel yaitu 9,728>4,38, sehingga hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternative diterima, sehingga harga Fhitung adalah signifikan. Dengan demikian, terdapat pengaruh yang signifikan antara metode pembelajaran math magic way (X) dan Kemampuan pemecahan masalah Matematika siswa (Y). Kontribusi metode pembelajaran math magic way dalam pembelajaran matematika pada pokok bahasan perkalian bilangan bulat sebesar 78,21% dijelaskan melalui hubungan Y ̂= 0,729X + 15,999.