| dc.description.abstract | Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui Apakah Ada Pengaruh Model Pembelajaran Aktif (Active Learning) Tipe Quis Team terhadap kemampuan pemecahan masalah pada pokok bahasan SPLDV di kelas VIII SMP Negeri 14 Medan Tahun pelajaran 2013/2014.
Berdasarkan analisis regresi diperoleh persamaan regresi ( Y) ̂=44,82+0,45 X, Pada persamaan tersebut koefisien arah regresi linear b = 0,45 bertanda positif artinya kedua variabel mempunyai hubungan linier yang positif. Dan jika pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran aktif tipe quis team naik sebesar 1 satuan akan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi pokok SPLDV sebesar 0,45.
Hasil uji linearitas regresi sampel dengan menggunakan uji F diperoleh Fhitung = 2,09 = sedangkan Ftabel = F_(0,05;(11:19) ) = 2,34 ternyata F_hitung < F_tabel, maka bentuk hubungannya linear dan berarti terhadap kemampuan pemecahan masalah. Uji regresi F_(hitung ) = 12,633 sedangkan F_tabel= F_(0,05;(1;30) ) = 4,17 dimana 〖 F〗_hitung > F_tabel , maka ada pengaruh yang berarti antara model pembelajaran aktif (active learning) tipe quis team dan kemampuan pemecahan masalah matematika.
Hasil perhitungan koefisien korelasi didapat r = 0,544 artinya terdapat hubungan yang sangat kuat antara model pembelajaran aktif (active learning) tipe quis team dan kemampuan pemecahan masalah. Kemudian koefisien determinasi r^(2 ) = 0,2963 atau 29,63% yang artinya pemecahan masalah siswa dipengaruhi oleh indikator model pembelajaran aktif (active learning) tipe quis team sebesar 29,63% adapun yang lainnya dipengaruhi faktor lain.
Pembelajaran dengan Model Pembelajaran Aktif (Active Learning) Tipe Quis Team diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. | en_US |
