• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers
    • Kedokteran
    • Pendidikan Dokter
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers
    • Kedokteran
    • Pendidikan Dokter
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Aktivitas Antioksidan Brokoli (Brassica oleracea) pada Penyajian Mentah dan Penyajian Perebusan dengan Menggunakan Metode DPPH (1,1-diphenil-2-picrylhydrazil)

    Thumbnail
    View/Open
    HELENA PATRESIA SIAHAAN.pdf (2.615Mb)
    Date
    2025-04
    Author
    SIAHAAN, HELENA PATRESIA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pendahuluan: Radikal bebas yang memiliki satu atau lebih elektron tidak berpasangan di orbit terluarnya yang tidak stabil sehingga memicu stres oksidatif yang dapat menimbulkan berbagai penyakit seperti kanker, diabetes, dan penuaan dini. Antioksidan berperan penting dalam menetralisir radikal bebas, salah satunya diperoleh dari tumbuhan seperti brokoli (Brassica oleracea). Tujuan: Untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak sari murni brokoli (brassica oleracea) pada penyajian mentah dan penyajian perebusan. Metode: Desain penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratorium murni dengan melakukan pengamatan aktivitas antioksidan dari ekstrak sari murni brokoli pada penyajjian mentah dan penyajian perebusan dengan konsentrasi 100 ppm, 200 ppm, 300 ppm, 400 ppm, 500 ppm. Uji kualitatif dilakukan dengan pemeriksaan flavonoid dan uji kuantitatif dengan metode DPPH menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan dilakukan 3 kali pengulangan. Hasil: Sayur brokoli terbukti mengandung senyawa antioksidan dengan uji flavonoid positif dengan ditandai perubahan warna dari merah bata menjadi kuning jingga. Aktivitas antioksidan brokoli (brassica oleracea) dengan penyajian mentah dan penyajian perebusan dengan menggunakan metode DPPH (1,1-diphenil-2- picrylhydrazil). Nilai IC50 pada penyajian mentah (248 ppm) termasuk dalam kategori sedang dan penyajian mentah (283 ppm) termasuk dalam kategori lemah. Kesimpulan: Aktivitas antioksidan sayur brokoli pada penyajian mentah dikategorikan sedang dan penyajian perebusan dikategorikan lemah dengan menggunakan metode DPPH (1,1-diphenil-2-picrylhydrazil).
    URI
    https://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/11713
    Collections
    • Pendidikan Dokter [501]

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback
     

     

    Browse

    All of Repository UHNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback