• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers
    • Kedokteran
    • Pendidikan Dokter
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers
    • Kedokteran
    • Pendidikan Dokter
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KADAR TNF- α MIKROENKAPSULASI MSC-CD34 : STUDI PRELIMINARI TERAPI SELULER MDR TB

    Thumbnail
    View/Open
    SARAH CHRISTINA BR. SAMOSIR.pdf (416.4Kb)
    Date
    2024-02-27
    Author
    BR. SAMOSIR, SARAH CHRISTINA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pendahuluan : Secara global terdapat 10,6 juta kasus TB paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan Indonesia menduduki peringkat ke-2 setelah India. Secara global estimasi jumlah orang yang dengan MDR TB meningkat pada tahun 2021 dimana Indonesia termasuk dalam tujuh negara dengan kasus MDR-TB tertinggi didunia. Lamanya pengobatan serta efek samping obat-obatan menjadi masalah besar dalam penanganan MDR TB. Sel punca sering digunakan sebagai terapi seluler untuk menangani penyakit degenerative dan infeksi. Sel Punca Mesenkimal (Mesenchymal stem cell /MSC) merupakan salah satu jenis sel punca yang multipoten. MSC memiliki efek parakrin yang mengandung faktor pertumbuhan dan sitokin seperti TNF-α. TNF-α disebut juga dengan sitokin multifungsi atau sitokin proinflamasi. TNF- α dapat mengaktifkan makrofag dan meningkatkan sekresi oksidan, seperti oksida nitrat dan superoksida yang dapat membunuh Mycobacterium tuberculosis. Sel punca hematopoietik CD34+ asal darah tali pusat memiliki kemampuan angiogenik yang tinggi, mendukung plastisitas dan imunomudolator MSC. Enkapsulasi dengan alginat meningkatkan viabilitas dari sel punca. Penelitian sebelumnya mendapatkan, pemberian MSC secara intravena memiliki potensi untuk memperbaiki jaringan paru-paru yang rusak dan meningkatkan respon imun pada penderita TB. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar TNF- α pada mikroenkapsulasi MSC- CD34+ pada hari ke-2, ke-7, ke-14 dan ke-21. Metode : Penelitian ini merupakan Penelitian ini merupakan studi preliminari eksperimental in vitro dengan tahapan pertama mengkultur MSC dan sel punca hematopoietik CD34+ kemudian mengkapsulasi MSC dan hematopoietik CD34+ dan menguji kadar TNF- dengan pemeriksaan ELISA. Hasil : Setelah dilakukan pengukuran terhadap kadar TNF- α di hari ke-2, ke-7, ke-14 dan ke-21 didapatkan bahwa kadar TNF- α meningkat pada hari ke-7 dan menurun pada hari ke-14 dan sedikit meningkat pada hari ke-21.
    URI
    https://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/10157
    Collections
    • Pendidikan Dokter [503]

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback
     

     

    Browse

    All of Repository UHNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback