TANGGUNG JAWAB NOTARIS ATAS KERUGIAN PARA PIHAK TERHADAP AKTA YANG DIBUATNYA

Abstract

Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tanggung jawab Notaris atas kerugian para pihak terhadap akta yang dibuatnya dan upaya yang dilakukan para pihak untuk menuntut kerugian kepada Notaris. Tanggung jawab Notaris disini dimaksudkan agar menjamin hak-hak dari para pihak yang dirugikan akibat dari cacatnya produk dari Notaris tersebut yaitu akta otentik yang terdegradasi menjadi akta di bawah tangan atau batal demi hukum. Metode pengumpulan data yang akan dipergunakan dalam penelitian ini adalah penelitan kepustakaan (Library Research) yaitu dilakukan dengan mempelajari buku-buku di perpustakaan, Peraturan perundang-undangan, literatur, dan dokumen-dokumen yang akan diteliti. Setiap data yang dikumpulkan akan diinventarisasi dan diindentifikasi untuk selanjutnya dalam mengalisis permasalahan yang berkaitan dengan penelitian dan penatalaksanaannya dilakukan dengan cara kritis, logis dan sistematis. Sebagai tanggung jawab dari Notaris atas kerugian para pihak terhadap akta yang dibuatnya maka Notaris harus mengganti kerugian tersebut berupa biaya, rugi dan bunga yang akan dibebankan kepadanya ketika terbukti bahwa akta otentik yang dibuatnya terdegradasi nilai pembuktiannya dan upaya yang dilakukan para pihak untuk menuntut kerugian kepada Notaris yaitu dengan mengajukan gugatan ke Pengadilan Umum.