HUBUNGAN STATUS GRAVIDA DENGAN KEJADIAN KEMATIAN MATERNAL AKIBAT PREEKLAMPSIA/EKLAMPSIA DI RSU HKBP BALIGE TAHUN 2011 – 2015
Abstract
Pendahuluan : Preeklampsia/eklampsia merupakan salah satu penyebab utama mortalitas dan morbiditas pada maternal dan perinatal. Kecenderungan yang ada dalam dua dekade terakhir ini tidak terlihat adanya penurunan yang nyata terhadap insiden preeklampsia. Etiologi preeklampsia/eklampsia masih belum diketahui secara pasti. Salah satu faktor risikonya adalah status gravida ibu.
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan status gravida dengan kejadian kematian maternal akibat preeklampsia/eklampsia di RSU HKBP Balige.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional, dengan besar sampel sebanyak 85 kasus preeklampsia/eklampsia di RSU HKBP Balige dan variabel yang dianalisis adalah status gravida dan kejadian kematian maternal akibat preeklampsia/eklampsia. Data dianalisis dengan uji Fisher Exact.
Hasil : Ibu preeklampsia/eklampsia yang mengalami kematian maternal sebanyak 5 orang (5,9%) dan 4 orang diantaranya berstatus primigravida. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kematian maternal pada ibu
preeklampsia/eklampsia dengan status primigravida tidak lebih tinggi
dibandingkan ibu multigravida (p=0,272).
Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan status gravida dengan kejadian kematian maternal akibat preeklampsia/eklampsia.
Collections
- Pendidikan Dokter [415]