PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR PUSAT PT. BANK SUMUT MEDAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja dan budaya organisasi terhadap peningkatan kinerja pegawai di Kantor Pusat PT. Bank SUMUT Medan, baik secara parsial maupun simultan. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan kuantitatif.Populasi penelitian sebanyak 2.601 pegawai dan jumlah sampel dengan menggunakan rumus Slovin sebanyak 96 Pegawai. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah uji instrumen yang terdiri dari uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas dan uji heteroskedastisitas, uji analisis regresi linear berganda dan uji hipotesis yang terdiri dari uji-t, uji-F dan koefisien determinasi (R2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Variabel disiplin kerja (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja pegawai (Y) pada Kantor Pusat PT.Bank SUMUT Medan, hal ini ditunjukkan dengan nilai thitung 4,974 > ttabel 1,98498 dan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,050. Variabel budaya organisasi (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja pegawai (Y) pada Kantor Pusat PT.Bank SUMUT Medan, hal ini ditunjukkan dari nilai thitung 2,588 > ttabel 1,98498 dan dengan nilai signifikan sebesar 0,011 < 0,050. Secara simultan didapatkan bahwa variabel disiplin kerja (X1) dan budaya organisasi (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja pegawai (Y) pada Kantor Pusat PT.Bank SUMUT Medan, hal ini ditunjukkan dengan nilai Fhitung = 41,044 > Ftabel = 3,09 dan dengan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,050. Hasil uji koefisien determinasi diperoleh 0,469 artinya bahwa variable peningkatan kerja mampu dijelaskan oleh disiplin kerja dan budaya organisasi sebesar 46,9 %. Sedangkan sisanya 53,1% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Disarankan kepada perusahaan untuk mempertahankan disiplin kerja dan budaya organisasi agar dapat mengembangkan dan memajukan perusahaan tersebut.