Analisis Perbandingan Pendapatan Dan Efisiensi Usahatani Padi Sawah Lahan Datar Dan Lahan Berbukit Di Kecamatan Pahae Julu, KabupatenTapanuli Utara
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Bagaimana pendapatan usahatani padi sawah di lahan datar dan berbukit di kelurahan Onan hasang dan di Desa Lumban Tonga Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara 2) Bagaimana Efisiensi usahatani padi sawah di kelurahan Onan hasang dan Desa Lumban Tonga Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara 3) Bagaimana perbandingan pendapatan usahatani padi sawah di kelurahan Onan hasang dan di Desa Lumban Tonga Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara
4)Bagaimana perbandingan efesiensi usahatani padi sawah di kelurahan Onan hasang dan di Desa Lumban Tonga Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara.
Daerah penelitian ditentukan secara purposive yaiu di Desa Lumban Tongan dan di Kelurahan Onan Hasang dengan pertimbangan bahwa jika dilihat dari lahan padi sawah petani ada lahan yang datar dan ada yangberbukit. Populasi dalam penelitian ini diambil dari Desa Lumban tongan dan di Kelurahan Onan Hasang, Kecamatan Pahae Julu yang berjumlah 286 petani padi sawah. Jumlah sampel pada penilitian ini adalah 30 petani padi sawah. Teknik penentuan sampel
dalam penelitian ini menggunakan accidental sampling. Metode analisis yang
i
digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistik uji beda rata-rata, pendapatan dan efisiensi.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Tingkat pendapatan rata-rata petani dari usahatani padi sawah di lahan datar Desa Lumbantonga Kecamatan Pahae Julu Kabupaten Tapanuli Utara adalah sebesar Rp 6.966.366 dan Tingkat pendapatan rata-rata petani dari usahatani padi sawah di lahan berbukit Desa Onan Hasang Kecamatan Pahae Julu Kabupaten Tapanuli Utara adalah sebesar Rp 4.418.593 dalam satu kali musim tanam 2) Efisiensi usahatani padi sawah di lahan datar Desa Lumbantonga Kecamatan Pahae Julu Kabupaten Tapanuli Utara adalah sebesar 1,95 dan di lahan berbukit Desa Onan Hasang sebesar 1,63 Kecamatan Pahae Julu Kabupaten Tapanuli Utara 3) Perbandingan pendapatan usahatani padi sawah di lahan datar dan lahan berbukit di analisis dengan uji beda independent sample t test maka diperoleh nilai signifikansi (2-tailed) 0,000 < 0,05, Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikansi antara pendapatan usahatani padi sawah dilahan datar dan berbukit 4) Perbandingan efisiensi usahatani padi sawah di lahan datar dan lahan berbukit di analisis dengan uji beda independent sample t test maka diperoleh nilai signifikansi (2-tailed) 0,000 < 0,05, Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikansi antara efisiensi usahatani padi sawah dilahan datar dan berbukit.
Berdasarkan kesimpulan saran penelitian ini adalah: 1) Kepada Petani lebih memperhatikan dan memberikan pemeliharaan yang lebih baik lagi terhadap usahatani padi sawah lahan berbukit agar meningkatkan produksi. 2) Kepada
pemerintah diharapkan memberikan bantuan alat atau teknologi untuk mendukung pengolahan dalam berusahatani padi sawah.
Collections
- Agribisnis [264]