RESPON TANAMAN KEDELAI (Glycine max (L.) Merill) TERHADAP PLANT CATALYST DAN NPK DI TANAH ULTISOL SIMALINGKAR
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari Respon Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merill) Terhadap Plant Catalyst dan NPK di Tanah Ultisol Simalingkar.
Penelitian ini dilaksanakan dikebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan, di kelurahan Simalingkar B, kecamatan Medan Tuntungan. Pelaksanaan penelitian pada April 2022 sampai Desember 2022. Lahan penelitian berjenis tanah Ultisol dan tekstur tanah pasir berlempung dengan pH-H2O yaitu 4,96, pH-KCl yaitu 3,63, kejenuhan basa yaitu 5,8300%, KTK yaitu 83,0500 mg/100g, Tex.Pasir yaitu 56,400%, Tex.Debu yaitu 25,4200% dan Tex.Liat yaitu 18,1700%. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial yang terdiri dari dua faktor perlakuan, yaitu: konsentrasi Plant Catalyst dan pupuk NPK. Plant Catalyst terdiri dari empat taraf, yaitu: P0 = 0 g/L air per petak (kontrol), P1 = 6,67 kg/ha setara dengan 1 g/L air per petak, P2 = 13,34 kg/ha setara dengan 2 g/L air per petak (dosis anjuran), dan P3 = 20,01 kg/ha setara dengan 3 g/L air per petak. Dosis pupuk NPK terdiri dari 4 taraf , yaitu: N0 = 0 kg/ha, N1 = kg/ha setara dengan 0 g/petak (kontrol), N1= 150 kg/ha setara dengan 22,5 g/petak, N2= 300 kg/ha setara dengan 45 g/petak (dosis anjuran), N3= 450 kg/ha setara dengan 67,5 g/petak. Parameter yang diamati yaitu: tinggi tanaman, jumlah cabang, jumlah polong hampa, jumlah polong berisi, produksi biji kering per petak (g), produksi per hektar dan kadar Nitrogen pada jaringan tanaman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Plant Catalyst berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah cabang, jumlah polong hampa, jumlah polong berisi, produksi biji kering per petak (g), produksi per hektar, tetapi berpengaruh nyata terhadap kadar Nitrogen pada jaringan tanaman.
Pemberian pupuk NPK berpegaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 2, 3 dan 5 MST, jumlah polong hampa, jumlah polong berisi, produksi biji kering per petak, produksi per hektar tetapi berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 4 MST, jumlah cabang dan kadar nitrogen pada jaringan tanaman.
Interaksi pemberian Plant Catalyst dan pupuk NPK berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun pada umur 2, 3, 4 dan 5 MST, jumlah polong hampa, jumlah polong berisi, produksi biji kering per petak, produksi per hektar, dan kadar nitrogen pada jaringan tanaman.
Collections
- Agroekoteknologi [321]