PENGARUH WORD OF MOUTH DAN PERCEIVED RISK TERHADAP MINAT PENGGUNA JASA TRANSPORTASI ONLINE IN-DRIVER DI KOTA MEDAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Word Of Mouth dan Perceived Risk terhadap Minat Pengguna Jasa Transportasi Online InDriver di Kota Medan. Data penelitian ini menggunakan dua variabel bebas (Independent) yaitu Word Of Mouth (X1) dan Perceived Risk (X2), dengan satu variabel terikat (Dependent) yaitu Minat. Data penelitian didapatkan 100 responden yang telah sesuai dengan karakteristik responden yang ditentukan dalam penelitian ini. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan metode hair et. all, untuk pengumpulan datanya menggunakan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya dan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Word Of Mouth secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Penggua jasa transportasi InDriver di Kota Medan, dibuktikan dari nilai thitung sebesar 10,582 > 1,984 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 yang artinya H0 ditolak dan H1 diterima; dan koefisien regresi sebesar 1,355; Perceived Risk secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat, dibuktikan dari nilai t hitung sebesar 2,807 > 1,984 dan memperoleh nilai sig yaitu 0,006 < 0,05 yang artinya H0 diterima dan H1 ditolak; dan koefisien regresi sebesar 0,200; dan Word Of Mouth serta Perceived Risk secara simultan berpengaruh terhadap Minat pengguna jasa transportasi InDriver di Kota Medan, dibuktikan dengan nilai Fhitung sebesar 71,98 dan memperoleh nilai sig yaitu 0,000 < 0,05 yang artinya H0 ditolak dan H1 diterima; berdasarkan hasil koefisien determinasi (R2) Word Of Mouth dan Perceived Risk dapat menjelaskan Minat sebesar 0,597 atau 59,7 %. Sedangkan sisanya dijelaskan variabel lain yang tidak diteliti.
Collections
- Manajemen [1151]