dc.contributor.author | Sinurat, Mangasa | |
dc.contributor.author | Siahaan, Rusliaman | |
dc.contributor.author | Haloho, Rekacuyanti | |
dc.date.accessioned | 2021-09-08T01:54:56Z | |
dc.date.available | 2021-09-08T01:54:56Z | |
dc.date.issued | 2020-11-01 | |
dc.identifier.issn | 2443-0536 | |
dc.identifier.uri | http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/5296 | |
dc.description | This study aims to determine how the influence of working capital as represented by the variable cash turnover, accounts receivable turnover and inventory turnover partially and simultaneously on profitability as measured through Return On Asset (ROA) in consumer goods sector manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2017. -2019. This research design is causal associative. The population in this study are consumer goods manufacturing companies listed on the Indonesian stock exchange for the 2017-2019 period. The sample selection for the research was carried out by purposive sampling method, namely from 52 manufacturing companies in the consumer goods sector, the research sample was obtained 14 companies. The type of data used in this study is secondary data obtained from the wabside of the Indonesia Stock Exchange, namely www.idx.co.id. The data collection method in this research is literature study or documentation study.
The dependent variable used in this study is profitability as measured by Return On Assets (ROA), while the independent variables used are; cash turnover, accounts receivable turnover, inventory turnover. The data analysis method used is simple linear regression analysis and multiple regression by first doing the classical assumption test. The results of the regression analysis show that cash turnover has a positive and significant effect on Return on Assets (ROA), accounts receivable turnover has a positive and significant effect on Return on Assets (ROA), and inventory turnover has a positive and significant effect on Return On Assets ( ROA) in consumer sector manufacturing companies listed on the Indonesian stock exchange (BEI). Then the value of R2 (R Square) or the coefficient of determination is 0.676 or 67.6%. This means that it can be seen that the ability of the independent variable in explaining the dependent variable is 67.6% and the remaining 32.4% is explained by other variables not included in this study. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh modal kerja yang diwakili oleh variabel perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persediaan secara parsial dan simultan terhadap profitabilitas yang diukur melalaui Return On Asset (ROA) pada perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019. Desain penelitian ini adalah asosiatif kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode 2017-2019. Pemilihan sampel salam penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu dari 52 perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi diperoleh sampel penelitian 14 perusahaan. Jenis data yang digunahan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari wabside Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.co.id. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan atau setudi dokumentasi.
Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah profitabilitas yang diukur melalui Return On Asset (ROA), sedangkan variabel independen yang digunakan adalah; perputaran kas, perputaran piutang, perputaran persediaan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana dan regresi berganda dengan terlebih dahulu melakukan uji asumsi klasik. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa secara persial Perputaran Kas memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA), Perputaran piutang memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA), dan Perputaran persediaan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA) pada perusahaan manufaktur sektor konsumsi yang terdaftar di bursa efek Indonesia (BEI). Kemudian nilai R2 (R Square) atau koefisien determinasi adalah sebesar 0,676 atau 67,6%. Berarti dapat diketahui bahwa kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen adalah sebesar 67,6% dan selebihnya 32,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. | en_US |
dc.publisher | Jurnal STINDO Professional | en_US |
dc.relation.ispartofseries | VI;6 | |
dc.subject | Pengaruh Perputaran Kas | en_US |
dc.subject | Perputaran Piutang | en_US |
dc.subject | Perputaran Persedian | en_US |
dc.subject | Terhadap Return On Asset (ROA) | en_US |
dc.title | PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE | en_US |