dc.contributor.author | Panjaitan, Muktar | |
dc.date.accessioned | 2018-03-13T08:22:05Z | |
dc.date.available | 2018-03-13T08:22:05Z | |
dc.date.issued | 2013-11 | |
dc.identifier.isbn | ISBN: 978-6-0217146-6-9 | |
dc.identifier.uri | http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/395 | |
dc.description | ABSTRACT-The purpose of this research to know
student’s understanding of the factors supporting and
inhibiting the creative thinking and creative thinking
skills of students in Science subjects (Physics) junior class
VIII concept temperatures, thermometer, electric heat
and a simple dynamic. This study is a preliminary study
for the development of process-based model of learning
science inquiry to develop creative-thinking skills. In this
study the instrument used was a questionnaire and a test
of creative thinking kontens science-physics. Enclosed
questionnaire used to determine students understanding
of the enabling factors that support creative thinking and
creative thinking inhibiting factors. Creative thinking test
serves to determine the level of creative thinking of
students with indicators of fluency, flexibility, originality
and elaboration. Than 65 students who participated, 34
students (52.31%) had a low understanding of the factors
that support and inhibite the creativity. On tests of
creative thinking science-physics content, of the 65
students who participated, the number of students they
are above the average of 46 on a scale of 0 -100 value is 30
students (46.15%). While the number of students with
scores above the average as many as 35 people (53.85%).
These data indicate that the level of creative thinking of
students in the study sample was in the low category. | en_US |
dc.description.abstract | ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pemahaman siswa tentang faktor pendukung dan
penghambat berpikir kreatif serta keterampilan berpikir
kreatif siswa pada mata pelajaran Sains (Fisika) SMP
kelas VIII konsep suhu, termometer, kalor dan listrik
dinamis sederhana. Penelitian ini merupakan penelitian
pendahuluan untuk pengembangan model pembelajaran
sains berbasis proses kreatif-inkuiri untuk
mengembangkan keterampilan berpikir. Dalam
penelitian ini instrumen yang digunakan adalah kuisioner
dan tes berpikir kreatif kontens sain-fisika. Kuisioner
atau angket tertutup digunakan untuk mengetahui
pemahaman siswa tentang faktor-faktor pendukung yang
mendukung berpikir kreatif dan faktor penghambat
berpikir kreatif. Tes berpikir kreatif berfungsi untuk
mengetahui tingkat berpikir kreatif siswa dengan
indikator kelancaran, fleksibilitas, originalitas dan
elaborasi. Dari 65 orang siswa yang ikut ambil bagian,
sebanyak 34 siswa (52,31 %) mempunyai pemahaman
yang rendah terhadap faktor-faktor yang mendukung
dan menghambat kreativitas. Pada tes berpikir kreatif
konten sains-fisika, dari 65 orang siswa yang ikut ambil
bagian, jumlah siswa nilainya di atas rata-rata 46 pada
skala nilai 0 -100 adalah sebanyak 30 siswa (46,15%).
Sedangkan jumlah siswa dengan nilai di atas rata-rata
sebanyak 35 orang (53,85 %). Data ini menunjukkan
bahwa tingkat berpikir kreatif siswa pada sampel
penelitian masih pada kategori rendah. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas MIPA Universitas Negeri Surabaya | en_US |
dc.subject | Keywords: inquiry, creative thinking, creative process | en_US |
dc.title | KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAM PEMBELAJARAN SAINS | en_US |
dc.type | Article | en_US |