KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAM PEMBELAJARAN SAINS
Abstract
ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pemahaman siswa tentang faktor pendukung dan
penghambat berpikir kreatif serta keterampilan berpikir
kreatif siswa pada mata pelajaran Sains (Fisika) SMP
kelas VIII konsep suhu, termometer, kalor dan listrik
dinamis sederhana. Penelitian ini merupakan penelitian
pendahuluan untuk pengembangan model pembelajaran
sains berbasis proses kreatif-inkuiri untuk
mengembangkan keterampilan berpikir. Dalam
penelitian ini instrumen yang digunakan adalah kuisioner
dan tes berpikir kreatif kontens sain-fisika. Kuisioner
atau angket tertutup digunakan untuk mengetahui
pemahaman siswa tentang faktor-faktor pendukung yang
mendukung berpikir kreatif dan faktor penghambat
berpikir kreatif. Tes berpikir kreatif berfungsi untuk
mengetahui tingkat berpikir kreatif siswa dengan
indikator kelancaran, fleksibilitas, originalitas dan
elaborasi. Dari 65 orang siswa yang ikut ambil bagian,
sebanyak 34 siswa (52,31 %) mempunyai pemahaman
yang rendah terhadap faktor-faktor yang mendukung
dan menghambat kreativitas. Pada tes berpikir kreatif
konten sains-fisika, dari 65 orang siswa yang ikut ambil
bagian, jumlah siswa nilainya di atas rata-rata 46 pada
skala nilai 0 -100 adalah sebanyak 30 siswa (46,15%).
Sedangkan jumlah siswa dengan nilai di atas rata-rata
sebanyak 35 orang (53,85 %). Data ini menunjukkan
bahwa tingkat berpikir kreatif siswa pada sampel
penelitian masih pada kategori rendah.