PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI PADA BANK MANDIRI KCP MEDAN PERINTIS KEMERDEKAAN
Abstract
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk merupakan badan usaha milik negara yang didirikan pada 2 oktober 1998 sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia. Dan juga ikut dalam menciptakan sistem peminjaman kredit mikro. Lokasi atau tempat yang dipilih untuk dijadikan sebagai lokasi penelitian adalah Bank Mandiri KCP Medan Perintis Kemerdekaan. Masalah yang dibahas adalah apakah pelatihan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja pegawai pada Bank Mandiri KCP Medan Perintis Kemerdekaan.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data primer yang diperoleh melalui metode sensus terhadap seluruh pegawai Bank Mandiri KCP Medan Perintis Kemerdekaan yaitu sebanyak 50 orang. Data dianalisis melalui uji validitas, reabilitas, regresi linier sederhana serta uji hipotesis dengan menggunakan program SPSS.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Pelatihan Kerja berpengaruh positif terhadap Prestasi Kerja sebagaimana ditunjukan dari hasil nilai regresi sederhana yaitu Y= 18,809 + 0,302X yang menunjukan bahwa koefisien regresi bernilai positif yaitu sebesar 0,302. Artinya jika semakin baik Pelatihan kerja maka semakin baik juga prestasi kerja pegawai. Berdasarkan hasil uji t yaitu t-hitung > t tabel (4,046> 1.984) maka dapat disimpulkan bahwa Pelatihan kerja berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja. Angka koefisien determinasi (R2) sebesar 0.143. Berarti variabilitas variabel Prestasi Kerja dapat dijelaskan oleh variabilitas Pelatihan kerja sebesar 0.143 atau 14,3% sedangkan sisanya 85.7% dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak termasuk dalam model regresi pada penelitian ini.
Collections
- Manajemen [1151]