dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap miskonsepsi siswa di beberapa SMA Kota
Pematangsintar pada bidang studi fisika khusunya pada materi Mekanika. Metode penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey. Pengambilan sampel yang dilakukan
menggunakan teknik propotional strafied random sampling, sehingga didapatkan sampel dari
stata atas, tengah dan bawah sebanyak 2 sekolah dengan masing masing sekolah diambil 1
kelas. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa Tes Pilihan Ganda
disertai kolom CRI. Dari penelitian ditemukan bahwa persentase siswa yang mengalami
miskonsepsi sebesar 11,6 % dan persentase tersebut lebih kecil dibandingkan dengan
persentase siswa yang tidak paham konsep, persentase siswa yang tidak paham konsep sebesar
17,8 % dan persentase siswa yang paham konsep sebesar 70,5 %. Miskonsepsi yang dialami
siswa banyak terjadi pada waktu penggunaan vektor dalam mekanika, konsep variable yang
tidak muncul dalam mekanika secara umum tetapi muncul dalam kehidupan sehari hari
misalnya seperti pengaruh massa saat benda jatuh yang bergesekan dengan udara. Melalui
sosialisasi miskonsepsi materi mekanika terhadap mahasiswa Program Pengalaman Lapangan
Program Studi Pendidikan Fisika sebagai calon guru diharapkan dapat semakin
meminimalisisir miskonsepsi pada materi mekanika pada siswa SMA Kota Pematangsiantar. | en_US |