PENGARUH MOTIVASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI SUMATERA UTARA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Motivasi dan Budaya Organisasi Pada Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara. Sumber daya manusia memiliki peranan dan fungsi yang sangat penting bagi tercapainya tujuan Organisasi yang mencakup keseluruhan manusia yang ada dalam organisasi yaitu mereka yang terlibat dalam kegiatan operasional dinas mulai dari level yang paling bawah sampai level yang paling atas, meskipun berbeda level, seluruh elemen sumber daya manusia tersebut memiliki peran yang sama terhadap tercapai tidaknya tujuan organisasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner (angket), wawancara dan observasidari populasi pada penelitian ini sebesar220 pegawai dengan metode pngambilan sampel purposive sampling sebesar 68 pregawai. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel independen yaituMotivasi dan Budaya Organisasi sedangkan variabel dependennya adalah Kinerja Pegawai.. Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif, uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji heterokedastisitas,Uji Multikolinieritas, dan uji hipotesis yang terdiri dari uji regresi linear berganda, uji parsial (uji-t), Uji serentak ( Uji F ) serta uji koefisien determinasi (R2). Pengelolaan data menggunakan bantuan SPSS 22.0 for windows. Hasil penelitian melalui perhitungan regresi berganda dengan persamaan : Y = 9,665 + 0,491X1 + 0,205X2 + 0,1 serta menggunakan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,139 variabel Motivasidan Budaya Organisasi (X1, X2) hanya dapat menjelaskan tentang kinerja pegawai (Y) 13,9% dan sisanya 86,1% dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak termasuk dalam model regresi ini. Pengujian parsial (uji-t) untuk Variabel Motivasi terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara didapatthitung (2,137) dan dengan nilai α 5% didapatkan nilaittabel (1,692), makathitung (2,137) > ttabel (1,692), berarti H0 ditolak H1 diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. pengujian untuk Variabel Budaya Organisasi terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara didapat thitung (0,990) dan dengan nilai α 5% didapatkan nilai< ttabel (1,692) maka thitung (0,990) < ttabel (1,692), H1 diterima dan H0 ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Budaya Organisasi berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap kinerja pegawai. Pengujian untuk Uji simultan Uji F untuk mengetahui pengaruh secara simultan maka didapat nilai Fhitung 2,951< Ftabel 4,15. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Motivasi dan Budaya Organisasi berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pegawai.