Analisis Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Buruh Panen Kelapa Sawit Rakyat
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk : (a) mengetahui pendapatan total rumah tangga buruh panen kelapa sawit rakyat di Desa Pematang Damar, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir., (b) untuk mengetahui tingkat kesejahteraan rumah tangga buruh panen kelapa sawit rakyat di Desa Pematang Damar, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir.
Penelitian ini dilakukan di Desa Pematang Damar Kecamatan Bangko Pusako Kabupaten Rokan Hilir. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa Desa Pematang Damar merupakan daerah penghasil produktivitas kelapa sawit rakyat tertinggi urutan ke tiga di Kecamatan Bangko Pusako. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling (sengaja). Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana peneliti memilih responden sesuai dengan kebutuhan peneliti yaitu petani buruh panen kelapa sawit rakyat yang juga berusahatani cabai merah dan jagung manis. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 30 KK. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah penelitian lapangan yaitu tinjauan langsung terhadap buruh pemanen yang termasuk kedalam data primer. Metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif analisis pendapatan dan tingkat kesejahteraan.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata pendapatan rumah tangga sebesar Rp 6.605.308/bulan. Rata-rata pengeluaran rumah tangga sebesar Rp 2.819.783/bulan. Sehingga diperoleh total pendapatan rumah tangga sebesar Rp 3.785.524/bulan. Tingkat indikator kesejahteraan pendapatan dikategorikan tinggi, tingkat indikator kesejahteraan pengeluaran dikategorikan rendah, tingkat indikator kesejahteraan keadaan tempat tinggal dikategorikan sedang, tingkat indikator kesejahteraan fasilitas tempat tinggal dikategorikan sedang, tingkat indikator kesejahteraan layanan kesehatan dikategorikan tinggi, tingkat indikator kesejahteraan kemudahan mendapatkan layanan kesehatan dikategorikan sedang, tingkat indikator kesejahteraan kemudahan memasukkan anak ke jenjang pendidikan dikategorikan sedang, tingkat indikator kesejahteraan kemudahan mendapatkan transportasi dikategorikan tinggi.
Collections
- Agribisnis [295]