ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT. MAYORA INDAH Tbk. PERIODE 2020-2023

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur dan menganalisis kinerja keuangan berdasarkan rasio likuiditas dan rasio profitabilitas pada PT Mayora Indah Tbk Periode 2020-2023. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data dari laporan keuangan PT Mayora Indah Tbk yang telah diaudit dan dirilis dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan rasio likuiditas yang terdiri atas current ratio, quick ratio dan cash ratio yang dicapai perusahaan selama empat periode dari tahun 2020 sampai tahun 2023 mengalami fluktuasi, akan tetapi tingkat likuiditas perusahaan masih baik karena masih berada di atas standar rata-rata industri yang menunjukkan perusahaan menggunakan aktiva yang dimiliki perusahaan mampu memenuhi kewajiban jangka pendeknya.Dan menggunakan rasio profitabilitas terdiri dari return on assets,retrun on equity, retrun on investment, gross profit margin, dan net profit margin pada tahun 2020 sampai 2021 mengalami penurunan dan pada tahun 2022 sampai 2023 perusahaan mengalami peningkatan namun masih jauh di bawah standar rata-rata rasio industri sehingga menunjukkan bahwa profitabilitas perusahaan kurang baik. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa likuiditas memiliki hubungan erat dengan profitabilitas, hal ini menunjukkan penempatan dana yang besar pada sisi aktiva lancar. Saran yang dapat bermanfaat bagi manajemen perusahaan adalah untuk meningkatkan kinerja keuangan PT Mayora Indah Tbk, manajemen sebaiknya memanfaatkan modal yang ada dengan lebih efektif melalui investasi yang menguntungkan, seperti pengembangan produk, guna meningkatkan penjualan dan memperluas pangsa pasar.Bagi peneliti selanjutnya, disarankan agar melakukan penelitian lanjutan dengan periode yang lebih panjang lagi.Selain itu rasio yang digunakan ditambah lagi dalam mengukur kinerja keuangan, agar hasilnya yang didapatkan lebih maksimal.