P E N G A R U H K E P E M I L I K A N M A N A J E R I A L , R A S I O P R O F I T A B I L I T A S D A N R A S I O L I K U I D I T A S T E R H A D A P K I N E R J A K E U A N G A N P A D A S E K T O R P A R I W I S A T A Y A N G T E R D A F T A R D I B U R S A E F E K I N D O N E S I A ( P E R I O D E 2 0 2 0 - 2 0 2 1 )

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk pengaruh kepemilikan manajerial, rasio profitabilitas dan rasio likuiditas terhadap kinerja keuangan sektor pariwisata periode 2020-2022. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 10 perusahaan sektor pariwisata yang terdaftar di BEI. Rumusan masalah penelitian ini adalah apakah kepemilikan manajerial, profitabilitas dan likuiditas berpengaruh masing masing secara parsial maupun secara bersamaan terhadap kinerja keuangan pada perusahaan sektor pariwisata yang terdaftar di BEI periode 2020-2022. Untuk menguji dan mengetahui kepemilikan manajerial, profitabilitas dan likuiditas berpengaruh masing masing secara parsial maupun secara bersamaan terhadap kinerja keuangan pada perusahaan sektor pariwisata yang terdaftar di BEI periode 2020-2022. Metode analisis menggunakan Regresi Data Panel menggunakan softwere Eviews 12 Student Version. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, hal ini dibuktikan dengan hasil uji t dimana nilai t-hitung sebesar 0,782197 < t-tabel sebesar 1,705618 dan nilai siginifikan sebesar 0,4412>0,05 artinya variabel kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan sektor pariwisata. Profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan, hal ini dibuktikan dengan hasil uji t dimana nilai t- hitung sebesar 1,927824>t-tabel sebesar 1,705618 dan nilai siginifikan sebesar 0,04478<0,05 artinya variabel profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan sektor pariwisata. Likuiditas berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, hal ini dibuktikan dengan hasil uji t dimana nilai t- hitung sebesar 1,862684>t-tabel sebesar 1,705618 dan nilai siginifikan sebesar 0,0384<0,05 artinya variabel likuiditas berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan sektor pariwisata. Berdasarkan hasil uji F bahwa nilai F- hitung sebesar 3,356589<F-tabel sebesar 2,98 dengan nilai Prob. ( F-Statistic) sebesar 0,02779 (<0,05) maka bisa ditarik kesimpulan bahwa variabel independen (kepemilikan manajerial, Profitabilitas dan likuiditas) berpengaruh secara simultan (bersamaan) terhadap variabel dependen kinerja keuangan dengan nilai determinasi (R2) yang diperoleh sebesar 0,635576 atau 63,56% yang berarti kepemilikan manajerial, profitabilitas dan likuiditas mampu menjelaskan kinerja keuangan dan sisanya 36,44% dijelaskan oleh variabel lain.