Efisiensi Kinerja Saluran Pada Jaringan Irigasi
Abstract
Irigasi merupakan usaha penyediaan, pengaturan dan penyaluran air irigasi untuk menunjang pertanian yang jenisnya meliputi irigasi permukaan, irigasi rawa, irigasi air bawah tanah, irigasi pompa, dan irigasi tambak. Irigasi dimaksudkan untuk mendukung produktivitas usaha tani guna meningkatkan produksi pertanian dalam rangka ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani yang diwujudkan melalui keberlanjutan sistem irigasi
Kehilangan air yang terjadi pada saluran irigasi dapat mempengaruhi efisiensi kebutuhan air yang diperlukan oleh tanaman. Lokasi penelitian berada di Bendungan Paya Sordang Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara.
Tujuan dari penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi saluran pada Jaringan Irigasi, menghitung kecepatan aliran pada Jaringan Irigasi, untuk mengetahui ketersediaan air pada Jaringan Irigasi.
Efisiensi saluran sekunder Paya Sordang sebesar 91,196 %. Kehilangan air disepanjang saluran sekunder sebesar 8,804 % dari efisiensi ketersediaan air pada keadaan normal disaluran sekunder sebesar 90 %. Sehingga memenuhi standart efisiensi.Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan persamaan Manning didapat kecepatan aliran sebesar 0,066 m/det.Dari perhitungan, rasio atau perbandingan luas areal terairi terhadap rancangan luas areal mencapai 28,322 % yang tidak terairi dan terdapat 71,678 % yang tidak terairi jika pada musim kering, dan untuk pada musim hujan 71,678 % areal yang terairi dan 28,322 % yang tidak terairi.
Collections
- Sipil [285]