PENGARUH JARAK MATA PISAU TERHADAP KAPASITAS MESIN PEMECAH BATU KERIKIL DENGAN MOTOR DIESEL 7 HP
Abstract
Mesin pemecah batu kerikil adalah mesin yang di rancang untuk memecahkan batu-batu besar menjadi batu-batu kecil, kerikil atau debu. Mesin ini biasanya digunakan untuk menghancurkan batu-batu yang memiliki tingkat kekerasan tinggi, sehingga diperlukan tenaga yang besar untuk menghancurkannya. Penelitian ini menggunakan mesin pemecah batu krikil dengan spesifikasi motor diesel 7 Hp menggunakan variasi mata pisau dengan jarak 3 cm, 5 cm, 7 cm, 9 cm dan 11 cm. Hasil pemecahan batu pada jarak mata pisau 3 cm tertinggi pada putaran 1500 rpm sebesar 1,1 kg dengan waktu 1,2 menit saat penelitian. Hasil pemecahan batu pada jarak mata pisau 5 cm tertinggi pada putaran 1500 rpm sebesar 1,08 kg dengan waktu 1,20 menit saat penelitian. Hasil pemecahan batu pada jarak mata pisau 7 cm tertinggi pada putaran 1500 rpm sebesar 1,2 kg dengan waktu 1,29 menit saat penelitian. Hasil pemecahan batu pada jarak mata pisau 9 cm tertinggi pada putaran 1500 rpm sebesar 1,2 kg dengan waktu 1,35 menit saat penelitian. Hasil pemecahan batu pada jarak mata pisau 11 cm tertinggi pada putaran 1500 rpm sebesar 1,2 kg dengan waktu 1,45 menit saat penelitian. Mata pisau yang dirancang mempunyai panjang mata pisau 14 cm. Dengan poros yang dirancang pada mata pisau berdiameter 30 mm. Bahan untuk mata pisau, poros, dan pasak digunakan baja karbon, untuk bantalan digunakan jenis bantalan nomor GHB P 207. Diameter pully yang digunakan masing-masing sebesar adalah diameter pully penggerak 4 inchi. diameter pully yang digerakkan 12,5 inchi. Sabuk yang dipilih berdasarkan putaran pully motor dan kebutuhan daya adalah sabuk V-Belt Tipe power A-63.
Collections
- Mesin [218]