ANALISIS GETARAN MESIN KRISTALISASI GULA SEMUT MENGGUNAKAN MOTOR BENSIN 5,5 HP BERDASARKAN TIME DOMAIN,ARAH VERTIKAL,HORIZONTAL,DAN LONGITUDINAL
Abstract
Getaran adalah gerak bolak balik yang terjadi pada suatu benda. Getaran pada mesin adalah gerakan bolak balik yang terjadi disuatu mesin atau komponen mesin. Pengukuran karakteristik getaran pada suatu mesin yang tidak terkontrol dan tidak diawasi secara ketat dan tidak teratur berdampak kurang baik terhadap kenyamanan dan umur mesin. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik getaran pada mesin kristalisasi gula semut dengan menggunakan motor bensin. Dari penelitian dapat disimpulkan bahwa pada putaran 1700 memiliki simpangan paling tinggi yaitu 0,791 mm dan simpangan paling rendah 0,136 mm, kecepatan paling tinggi 51,86 mm/s dan paling rendah 8,9 mm/s, dan percepatan paling tinggi 146,8 mm/s2 dan paling rendah 116 mm/s2. Pada putaran 2000 memiliki simpangan paling tinggi yaitu 1,933 mm dan simpangan paling rendah 0,996 mm, kecepatan paling tinggi 77,61 mm/s dan paling rendah 11,48 mm/s, dan percepatan paling tinggi 204,3 mm/s2 dan paling rendah 102,8 mm/s2. Pada putaran 3600 memiliki simpangan paling tinggi yaitu 2,597 mm dan simpangan paling rendah 1,897 mm, kecepatan paling tinggi 78,94 mm/s dan paling rendah 15,09 mm/s, dan percepatan paling tinggi 298,8 mm/s2 dan paling rendah 208,9 mm/s2. Dan berdasarkan standar ISO 2372 diperoleh hasil respon getaran dimana kapasitas daya dari motor bensin 5,5 HP. Kecepatan yang paling tertinggi adalah 78,94 mm/s pada puataran 3600, di kategorikan berada pada kelas 1, mesin berukuran kecil dan berada pada zona D berwarna merah, dimana getaran dari mesindalambatasberbahayadandapat terjadi kerusakan sewaktu-waktu.
Collections
- Mesin [232]