PENEMUAN INFEKSI LATEN TUBERKULOSIS (ILTB) MENGGUNAKAN TUBERCULIN SKIN TEST (TST) DI PUSKESMAS DESA LALANG DAN PUSKESMAS HELVETIA
Abstract
Pendahuluan: Infeksi Laten Tuberkulosis (ILTB) adalah suatu kondisi dimana sistem kekebalan tubuh orang yang terinfeksi tidak mampu membasmi bakteri M. tuberculosis secara tuntas, dan sebagian besar orang yang terinfeksi tidak memiliki tanda ataupun gejala penyakit TBC dan tidak menular. Salah satu indikator penegakan diagnosa ILTB adalah Tuberculin skin test (TST).
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kejadian pasien yang terinfeksi infeksi laten tuberculosis (ILTB) dengan tuberculin skin test (TST) di Puskesmas Desa Lalang dan Puskesmas Helvetia
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analisis observasional dengan desain cross sectional pada bulan September - Oktober 2023 di Puskesmas Helvetia dan Puskesmas Desa lalang. Total responden sebanyak 100 responden yang dipilih dengan teknik pengambilan sampel consecutive sampling. Penelitian ini menggunakan data primer yang langsung didapatkan oleh peneliti dengan dilakukan tes kepada responden yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi.
Hasil: Berdasarkan dari 100 orang sampel didapatkan sekitar 29 orang yang terkonfirmasi positif ILTB dengan mayoritas penderita ILTB adalah perempuan yaitu sebanyak 24 (82,75%), status BMI secara umum dalam kategori normal yaitu 12 kasus (41,37%), dan kejadian paling banyak ditemukan pada usia produktif yaitu 24 kasus (82,75%).
Kesimpulan: Didapatkan bahwa mayoritas penderita ILTB adalah perempuan, usia produktif dan BMI normal, terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan status ILTB dan tidak ada hubungan antara usia dan BMI dengan status ILTB
Collections
- Pendidikan Dokter [414]