Show simple item record

dc.contributor.authorSIHITE, KARTIKA EMELIA
dc.date.accessioned2023-11-22T09:31:55Z
dc.date.available2023-11-22T09:31:55Z
dc.date.issued2023-11-22
dc.identifier.urihttps://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/9399
dc.description.abstractPenelitian ini dilakukan bertujuan: 1) Untuk mengetahui karakteristik sosial ekonomi petani kopi yang tergabung dalam kelompok tani kopi binaan starbucks di Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara 2) Untuk mengetahui partisipasi petani dalam kelompok tani kopi binaan starbucks di Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara 3) Untuk mengetahui pengaruh karakteristik sosial ekonomi petani terhadap partisipasi petani dalam kelompok tani kopi binaan starbucks di Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Dalam Penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) yaitu dilakukan di dua desa yaitu Desa Suka Mbayak dan Desa Tigapanah Kecamatan Tiga Panah Kabupaten Karo dengan pertimbangan bahwa desa tersebut merupakan desa penghasil kopi binaan Starbucks. Sampel yang ditetapkan pada penelitian ini sebanyak 30 sampel. Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik proportional sampling. Kesimpulan penelitian ini; 1). Jumlah petani responden dengan rentang usia 41 – 50 tahun lebih banyak dengan persentase sebesar 60%, sebanyak 21 responden berpendidikan SMA dengan persentase 70%. Responden yang memiliki luas lahan lebih kecil dari satu ha sebanyak 24 responden dan terdapat 53% responden yang mempunyai anak ≤ 2. 2). Partisipasi petani responden dalam kelompok tani kopi binaan starbucks dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pemanfaatan hasil tergolong berpartisipasi dengan interpretasi skor yaitu 75,73%. 3).Karakteristik sosial ekonomi yang mempengaruhi partisipasi petani secara keseluruhan dalam kelompok tani kopi binaan starbucks di Kecamatan Tiga Panah adalah umur, tingkat pendidikan dan kepemilikan luas lahan sedangkan tanggungan keluarga tidak mempengaruhi partisipasi petani secara umum. Berdasarkan penelitian disarankan; petani responden yang memiliki lahan tidur (lahan tidur merupakan sebuah areal yang memiliki potensi pertanian namun dibiarkan tanpa adanya usaha pemanfaatan di lahan tersebut). untuk dapat memanfaatkan lahan tersebut, sehingga menjadi lebih produktif dengan mengusahakan usahatani kopi sehingga hasil produksi kopi dapat ditingkatkan. Hal ini akan memberikan keuntungan bagi petani dan pihak Starbucks Corporation agar tetap menjalankan program pembangunan kopi arabika secara partisipatif dan kegiatan-kegiatan sosial yang dilakukan Starbucks bersama petani kopi serta perbaikan fasilitas yang ada di lingkungan pertanian kopi untuk dapat bersinergi bersama petani kopi dalam meningkatkan produksi kopi dan dapat mensejahterakan petani kopi di Kecamatan Tiga Panah.en_US
dc.subjectPengaruh Karakteristik Sosial Ekonomi,en_US
dc.subjectP e t a n i Te r h a d a p P a r t i s i p a s i P e t a n i ,en_US
dc.subjectKelompok Tani,en_US
dc.subjectDi Kecamatan Tiga PanahKabupaten Karoen_US
dc.titleANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI P E T A N I T E R H A D A P PA RT I S I PA S I P E TA N I D A L A M KELOMPOK TANI D I KECAMATAN TIGA PANAH KABUPATEN KAROen_US
dc.title.alternative(Studi Kasus: Kelompok Tani Kopi Binaan Starbucks)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record