Show simple item record

dc.contributor.authorSIHOMBING, PENETUS GAPE
dc.date.accessioned2023-05-22T09:16:00Z
dc.date.available2023-05-22T09:16:00Z
dc.date.issued2023-05-22
dc.identifier.urihttps://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/8582
dc.description.abstractLaporan keuangan menghasilkan informasi yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan oleh pihak internal seperti manajemen dan karyawan maupun pihak eksternal seperti investor, kreditur, dan pemerintah. Namun, kadangkala pengguna laporan keuangan sering terpusat pada informasi laba tanpa memperhatikan prosedur yang digunakan untuk menghasilkan informasi laba badan usaha. Hal tersebut mendorong manajemen untuk melakukan tindakan manajemen laba. Salah satu terknik yang dilakukan dalam manajemen laba adalah perataan laba (income smoothing). Perataan Laba adalah sebuah praktik dengan menggunakan teknik-teknik akuntansi untuk mengurangi fluktuasi laba bersih selama beberapa periode waktu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Ukuran Perusahaan, ROA, NPM dan DER terhadap praktik perataan laba pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan objek penelitian sebanyak 18 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2020-2021. Hasil pengujian menunjukan bahwa Ukuran Perusahaan, ROA, DER terdapat pengaruh yang signifikan terhadap praktik perataan laba sedangkan NPM tidak terdapat pengaruh terhadap praktik perataan laba.en_US
dc.subjectPerataan Laba,en_US
dc.subjectUkuran perusahaan,en_US
dc.subjectROA,en_US
dc.subjectNPM,en_US
dc.subjectDER,en_US
dc.titleANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERATAAN LABA (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2020-2021)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record