GAMBARAN KECENDERUNGAN GEJALA BODY DYSMORPHIC PADA SISWI TATA BUSANA DI SMK PENCAWAN

Abstract

Perempuan dengan kecantikan adalah hal yang tidak dapat dipisahkan. Perempuan sering merasa kecewa ketika dia merasa tidak cantik dan bentuk tubuh mereka tidak menarik. Perasaan kecewa dan tidak puas terhadap bentuk tubuh menimbulkan munculnya masalah perilaku. Khususnya pada remaja putri permasalahan ini kerap terjadi. Salah satu gangguan psikologis yang dinilai banyak terjadi pada perempuan berkaitan dengan bentuk tubuh yaitu body dysmorphic disorder . Body dysmorphic disorder merupakan pikiran terhadap kekurangan atau ketidakpuasan terhadap penampilan fisik sehingga menimbulkan stress dan penurunan fungsi sosial. Kecenderungan body dysmorphic disorder dapat didefenisikan suatu kecenderungan yang memiliki obsesi terhadap kekurangan fisik Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran kecenderungan gejala body dysmorphic disorder pada siswi smk tata busana di smk pencawan. Pada penelitian ini data diperoleh dengan menggunakan metode kualitatif dengan teknik penelitian studi kasus. Subjek pada penelitian ini adalah dua remaja putri yang memiliki kecenderungan gejala body dysmorphic disorder. Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan cara wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua remaja putri mengalami kecenderungan memunculkan gejala body dysmorphic.