dc.description.abstract | Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan di Desa Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan. Tempat penelitian pada ketinggian sekitar 33 meter di atas permukaan air laut (mdpl) dengan kemasaman (pH) tanah 5,5-6,5, jenis tanah Ultisol dan tekstur tanah pasir berlempung (Lumbanraja dan Harahap,2015). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2022 sampai dengan bulan September 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam dan mol kulit pisang terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang tanah (Arachis hipogeae L).
Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari dua faktor perlakuan, yaitu Faktor pertama : Perlakuan MOL Kulit Pisang (M) terdiri dari empat taraf perlakuan, yaitu:
M0: 0 ml/ liter, M1: 20 ml/ liter, M2: 40 ml/ liter, M3 : 60 ml/liter. Faktor dua: Dosis pupuk kandang ayam (P), yang terdiri dari empat taraf, yaitu: P0 = 0 kg/1,5 m2 (kontrol), P1 = 2,25 kg/1,5 m2setara 15 ton/ha, P2= 4,5 kg/1,5 m2setara 30 ton/ha, P3 = 6,75 kg/1,5 m2 setara 45 ton/ha. Peubah yang diamati pada saat penelitian terhadap tinggi tanaman, jumlah polong berisi per tanaman, berat 100 biji kering, produksi biji per petak dan produksi biji per hektar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pupuk kandang ayam berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah polong berisi per tanaman, produksi biji per petak dan produksi biji kering per hektar. Dan dosis pupuk kandang ayam berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman umur 3, 4, 5, 6, dan 7 MST. Konsentrasi MOL kulit pisang berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 3, 4, 5, 6, dan 7 MST, jumlah polong berisi per tanaman, produksi biji per petak dan produksi biji kering per hektar. Interaksi antara dosis pupuk kandang ayam dan MOL kulit pisang berpengaruh berpengaruh tidak nyata terhadap peubah tinggi tanaman pada umur 3, 4, 5, 6, dan 7 MST, jumlah polong berisi per tanaman, produksi biji per petak dan produksi biji kering per hektar. | en_US |