Show simple item record

dc.contributor.authorSITORUS, ANDRIANI
dc.date.accessioned2022-12-06T10:12:51Z
dc.date.available2022-12-06T10:12:51Z
dc.date.issued2022-12-06
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/8071
dc.description.abstractSistem Informasi Akuntansi Penggajian adalah fungsi, organisasi, formulir, catatan dan laporan tentang penggajian pada karyawan yang dibayar tiap bulan yang dikoordinasikan sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan. Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawabyang telah diberikan. Penjelasan ini menerangkan bahwa dengan menerapkan Sistem Informasi Akuntansi Penggajian dipercaya mampu memperbaiki kinerja individual dalam suatu perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Penerapan Prosedur Penggajian Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Tunggal Mitra Plantation-PKS Manggala. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu variabel Sistem Informasi Akuntansi Penggajian sebagai variabel independen dan variabel Kinerja Karyawan sebagai variabel dependen. Penelitian ini merupakan penelitian kausal dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan yang bekerja di PT. Tunggal Mitra Plantation-PKS Manggala. Sampel penelitian ini adalah karyawan yang bekerja dibagian produksi pada PT. Tunggal Mitra Plantation-PKS Manggala. Teknik sampling yang digunakan adalah sampel jenuh (total sampel) dengan metode non probability sampling dengan jumlah sampel sebanyak 64 responden. Alat analisis yang digunakan adalah Statisticial Package for Social Science (SPSS) versi 22. Dari pembahasan penilitian ini dapat diketahui bahwa jumlah produksi kernel ditahun 2019-2020 mengalami under pencapaian bukan disebabkan dari kinerja karyawan secara individualnya yang menurun, atau kurang baik. Namun disebabkan oleh TBS yang masih baru mulai ditanam dan tanaman yang masih berbuah kecil. Jika TBS yang diterima oleh perusahaan netral maka karyawan akan bekerja sesuai dengan jam dinas kerja yaitu 7 jam dan tidak mendapat lembur, sehingga gaji yang diterima oleh karyawan berkisar dua juta sampai dengan tiga juta. Jika TBS yang diterima oleh perusahaan lebih banyak dari biasanya maka karyawan akan bekerja selama jam dinas kerja yaitu 7 jam dan lembur selama 3 jam, sehingga gaji yang diterima oleh karyawan akan lebih banyak dari biasanya, yaitu berkisar empat juta sampai dengan lima juta. Hasil pengujian menggunakan SPSS dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Sistem Informasi Akuntansi Penggajian berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan indikator Sistem Informasi Akuntansi Penggajian salah satunya prosedur pencatatan waktu hadir dapat mempengaruhi karyawan untuk datang bekerja dengan tepat waktu sehingga kinerja karyawan akan meningkat.en_US
dc.subjectSistem informasi akuntansi penggajian,en_US
dc.subjectKinerja Karyawanen_US
dc.titlePENGARUH PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PT. TUNGGAL MITRA PLANTATION-PKS MANGGALAen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record