ANALISIS PENDAPATAN DAN EFISENSI USAHATANI KACANG TANAH SERTA KONTRIBUSINYA TERHADAP TOTAL PENDAPATAN KELUARGA ( Studi Kasus : Desa Situmeang Hasundutan, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara )

Abstract

Peneitian ini dilakukan untuk mengetahui, a)pendapatan usahatani kacang tanah di Desa Situmeang Hasundutan, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara, b)efisiensi usahatani kacang tanah di Desa Situmeang Hasundutan, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara, c)kontribusi pendapatan usahatani kacang tanah terhadap total pendapatan keluarga di Desa Situmeang Hasundutan, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif untuk mencapai dan menjawab tujuan penelitian. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada responden dengan menggunakan daftar pertanyaan kuisioner. Lokasi penelitian dilakukan dengan sengaja di Desa Situmeang Hasundutan, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara. Penentuan sampel dilakukan dengan metode metode simple random sampling atau teknik pengambilan sampel secara acak sederhana, jumlah sampel adalah 30 responden petani kacang tanah yang mengusahakan usahatani lainnya dan memiliki sumber pendapatan lainnya. Hasil penelitian pada tujuan pertama menunjukkan bahwa Pendapatan per bulan usahatani kacang tanah adalah sebesar Rp. 692617,5 usahatani lainnya (jagung) adalah sebesar Rp. 70231,18, usahatani lainnya (cabai) adalah sebesar Rp. 1.006.473 dan pendapatan dari luar pertanian sebesar Rp.560.870,2

Hasil penelitian pada tujuan kedua menunjukkan bahwa Rata-rata nilai R/C usahatani kacang tanah adalah 2,47. Hal ini menyatakan bahwa usahatani kacang tanah layak untuk diusahakan karena nilai R/C ratio lebih besar dari satu.

Hasil penelitian pada tujuan ketiga menunjukkan bahwa kontribusi usahatani kacang tanah di Desa Situmeang Hasundutan adalah sebesar 26,5%, rata-rata kontribusi usahatani lainnya (jagung) adalah sebesar 10,8% dan usahatani lainnya (cabai) adalah sebesar 20,9% dan kontribusi dari luar pertanian adalah sebesar 41%. Kontribusi yang paling tinggi adalah kontribusi dari pendapatan luar pertanian. Saran dalam penelitian ini adalah Bagi pemerintah disarankan untuk memberi perhatian bagi usahatani kacang tanah di Desa Situmeang Hasundutan. Perlunya petani Desa Situmeang Hasundutan untuk mendapat bantuan pupuk dan obat-obatan supaya produksi lebih meningkat