ANALISA KEKUATAN TARIK DAN BENDING PADA KOMPOSIT HYBRID SERAT PELEPAH KELAPA SAWIT DENGAN SERAT BAMBU

Abstract

Perkembangan dibidang teknologi belakangan ini mendorong material komposit banyak digunakan pada berbagai macam produk. Secara global material komposit di kembangkan untuk menggantikan logam.Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kekuatan Tarik dan kekuatan bending komposit diperkuat serat pelepah kelapa sawit dan serat bambu dengan komposisi serat yang berbeda-beda dan komposisi resin yang tetap atau tidak berubah.Pembuatan komposit dibuat dengan komposisi resin 80%,serat pelepah kelapa sawit 15 % dan serat bambu 5%.Kedua resin 80%,serat pelepah kelapa sawit 10%dan serat bambu 10%.Ketiga resin 80%,serat pelepah kelapa sawit 5% dan serat bambu 15%.Keempat adalah resin 100% tanpa campuran serat.Dari hasil penelitian yang dilakukan kekuatan tarik terendah diperoleh dari spesimen ketiga dengan variasi komposisi resin 80%,serat pelepah kelapa sawit 5% dan serat bambu 15%. dengan nilai tegangan 1.84 Kg/mm2, regangan 0.01 %.hingga yang tertinggi diperoleh dari spesimen kedua dengan komposisi resin 80%,serat pelepah kelapa sawit 10% dan serat bambu 10%.dengan nilai tegangan 2.72Kg/mm2 , regangan 0.03 %. Untuk pengujian bending Nilai tertinggi terdapat pada spesimen ke empat yaitu dengan komposisi resin 100% tanpa serat. dalam hal ini serat pelepah kelapa sawit memiliki kekuatan yang lebih baik daripada bambu dan spesimen menggunakan serat mempunyai sifat fisik yang lebih baik daripada spesimen tanpa serat.