PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK HAYATI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAYAM MERAH (Amarantus tricolor L.)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam dan pupuk hayati serta interaksinya terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.). Penelitian ini dilakukan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan, di Desa Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, pada ketinggian tempat sekitar 33 meter di atas permukaan laut. Jenis tanah penelitian Ultisol dengan pH 5,5 dan dilaksanakan pada bulan Oktober hingga November 2021.
Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial yang terdiri dari dua faktor perlakuan dengan tiga ulangan. Faktor pertama yaitu dosis pupuk kandang ayam (A) terdiri dari tiga taraf yaitu : A0 = 0 ton/ha setara dengan 0 kg/petak (sebagai kontrol), A1 = 10 ton/ha setara dengan 1 kg/petak dan A2 = 20 ton/ha setara dengan 2 kg/petak (dosis anjuran). Faktor kedua yaitu konsentrasi pupuk hayati bio extrim erdiri dari empat taraf yaitu : B0 = 0 ml/l air (sebagai kontrol), B1 = 0,5 ml/l air (dosis anjuran), B2 = 1 ml/l air.dan B3 = 1,5 ml/l air. Parameter pertumbuhan yang diamati adalah tinggi tanaman dan jumlah daun, sedangkan parameter produksi adalah bobot basah pertanaman, bobot basah jual pertanaman dan produksi tanaman per hektar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pupuk kandang ayam berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.) pada umur 21 HSPT, berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 7 dan 14 HSPT, berpengaruh tidak nyata terhadap jumlah daun pada umur 7, 14 dan 21 HSPT, bobot basah pertanaman dan perhektar, bobot basah bersih pertanaman dan perhektar. Konsentrasi pupuk hayati bio extrim berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.) pada umur 21 HSPT, berpengaruh nyata terhadap bobot basah tanaman pertanaman dan perhektar, bobot basah jual tanaman pertanaman dan perhektar, berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman pada umur 7 dan 14 HSPT. Interaksi dosis pupuk kandang ayam dan konsentrasi pupuk hayati bio extrim hanya berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.) pada umur 21 HSPT, sedangkan terhadap parameter tanaman yang lain berpengaruh tidak nyata.
Collections
- Agroekoteknologi [321]