PENGARUH DISKON DAN TAGLINE “GRATIS ONGKIR” SHOPEE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA MAHASISWA/I AKTIF SEMESTER GENAP FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diskon, dan tagline “gratis ongkir” shopee terhadap keputusan pembelian melalui penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Objek penelitian adalah mahasiswa/I aktif semester genap Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas HKBP Nommensen Medan yang berjumlah 76 responden, menggunakan data primer dan data sekunder dengan kuesioner skala likert melalui google form. Data penelitian ini diolah melalui uji validitas, uji reliabilitas, regresi berganda serta uji hipotesis melalui uji parsial dan uji simultan. Berdasarkan hasil uji validitas dan uji reliabilitas, variabel Diskon (X1), Tagline “Gratis Ongkir” (X2) dan Keputusan Pembelian (Y) dapat disimpulkan valid dan reliable berdasarkan kriteria pengujian rhitung > rtabel dan cronbach alpha > 0,60 dari semua indikator masing-masing variabel. Berdasarkan kriteria pengujian ttabel, nilai thitung yang dihasilkan pada variabel Diskon (X1) = 6,224 > ttabel (α = 0,05/2; n-k-1) = 1,993. Berarti variabel Diskon (X1) berpengaruh positif terhadap Keputusan Pembelian. Berdasarkan kriteria pengujian ttabel, nilai thitung yang dihasilkan pada variabel Tagline “Gratis Ongkir” (X2) = 9,704 > ttabel (α = 0,05/2; n-k-1) = 1,993. Hal ini berarti variabel Tagline “Gratis Ongkir” (X2) berpengaruh positif terhadap Keputusan Pembelian. Berdasarkan Tabel 4.17 didapat nilai Fhitung sebesar 56,889 > Ftabel (α = k; n-k) = 3,12 dengan F sig. 0,000 dimana F sig. 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak. Dapat diartikan bahwa Diskon (X1) dan Tagline “Gratis Ongkir” (X2) berpengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap Keputusan Pembelian (Y). Untuk koefisien determinasi diperoleh sebesar 0,609 artinya bahwa variabel Keputusan Pembelian mampu dijelaskan oleh variabel Diskon dan Tagline “Gratis Ongkir”, sebesar 60,9%. Sedangkan sisanya sebesar 39,1% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.