PENGARUH JUS LABU SIAM TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI GEREJA KATOLIK STASI ST.YOSEF SEI-SIKAMBING MEDAN
Abstract
Latar Belakang: Tekanan darah merupakan faktor yang sangat penting pada sistem sirkulasi. Tidak semua tekanan darah berada dalam batas normal sehingga menyebabkan munculnya gangguan pada tekanan darah yakni dikenal dengan hipertensi atau tekanan darah tinggi dan hipotensi atau tekanan darah rendah. Labu siam dikenal sebagai tanaman herbal yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Hal ini dikarenakan labu siam juga memiliki kandungan kalium yang cukup tinggi, kalium membantu dalam mengendalikan tekanan darah.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas labu siam (Sechium edule) untuk menurunkan tekanan darah penderita hipertensi di Gereja Katolik Stasi ST.Yosef Sei-Sikambing Medan.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian pre-experimental dengan desain one group pretest postest design. Subjek penelitian adalah orang dewasa yang menderita hipertensi di Gereja Katolik Stasi ST.Yosef Sei-Sikambing Medan (n=20). Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Pengukuran Tekanan Darah menggunakan tensimeter manual merk aneroid dan dilakukan pengukuran secara manual dengan intervensi pada subjek berupa pemberian jus labu siam selama 14 hari. Data pada penelitian ini memiliki skala numerik berpasangan, sehingga metode uji yang akan digunakan adalah paired sample T-test atau Wilcoxon.
Hasil: Hasil uji statistik menggunakan uji Non Paramertik Wilcoxon Match Pair Test, hasil perhitungan didapatkan nilai p sebesar 0.000 < 0,05. Terlihat bahwa tekanan darah sistolik dan diastolik pre-post test pada orang dewasa penderita hipertensi terdapat perbedaan yang signifikan.
Kesimpulan: Jus labu siam dapat memberikan pengaruh terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi
Collections
- Pendidikan Dokter [415]