EVALUASI KINERJA SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL (STUDI KASUS : Jl. CEMARA – Jl. CEMARA ASRI BOULEVARD RAYA)

Abstract

Seiring pertumbuhan penduduk dan besarnya pembangunan serta meningkatnya transportasi, maka jumlah kendaraan atau volume lalu lintas pada ruas jalan semakin bertambah, termasuk salah satu simpang di Kabupaten Deli Serdang yang mempunyai kepadatan lalu lintas setiap harinya dengan seiringnya mengalami kemacetan dan penurunan kecepatan di beberapa segmen jalan tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja simpang tiga tak bersinyal Jalan Cemara – Jalan Cemara Asri Boulevard Raya dan mencari alternatif untuk memecahkan masalah yang ada pada persimpangan Jalan Cemara – Jalan Cemara Asri Boulevard Raya. Metode pengumpulan data dilakukan dalam waktu tertentu dengan kajian data primer dan data sekunder. Pada penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa simpang Jalan Cemara – Jalan Cemara Asri Boulevard Raya mengalami puncak arus lalu lintas pada hari Minggu pukul 16.00-17.00 WIB dengan volume lalu lintas sebesar 2782 smp/jam. Kapasitas sesungguhnya sebesar 2451,6 smp/jam.Derajat kejenuhan sebesar 1,134 .Berdasarkan nilai derajat kejenuhan tersebut tingkat pelayanan simpang masuk ke dalam kategori F melebihi batas kejenuhan yang disarankan oleh Manual Kapasitas Jalan Indonesia yaitu > 1,00. Karena itu perlu ditinjau kembali simpang tiga lengan di ruas Jalan Cemara – Jalan Cemara Asri Boulevard Raya alternatif solusi yang dapat diberikan untuk kendala yang ditemukan adalah perlu adanya pelebaran geometri jalan agar bisa menambah kapasitas simpang dan berdasarkan nilai derajat kejenuhan maka perlu dipasang alat pemberi isyarat (traffic light)