HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS PADA DEWASA MUDA KOTA MEDAN TAHUN 2021
Abstract
Pendahuluan : Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan virus yang menyerang sistem imunitas tubuh. Penyebaran HIV terbanyak yaitu melalui kontak seksual baik pada perilaku seksual yang heteroseksual maupun perilaku seksual yang menyimpang, selain itu penyebaran HIV juga dapat melalui penggunaan jarum suntik pada pengguna narkotika, melalui transfusi darah maupun penularan HIV dari ibu ke anak selama kehamilan. Seseorang yang terinfeksi HIV tidak akan langsung mengalami AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) melainkan akan mengalami fase akut hingga kronik sampai bertahun-tahun lamanya. Sampai pada akhirnya seseorang yg sudah terinfeksi HIV kronik akan berkembang menjadi kondisi yang lebih serius yaitu AIDS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan upaya pencegahan penularan HIV/AIDS pada dewasa muda di Kota Medan.
Metode : Sampel penelitian adalah 86 dewasa muda Kota Medan yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data dikumpulkan dengan dengan memberikan kuesioner dalam bentuk google form. Hubungan tingkat pengetahuan dengan pencegahan penularan HIV/AIDS dianalisi dengan menggunakan uji Fisher Exact.
Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan dari 86 responden, Sebagian besar (64%) memiliki pengetahuan yang cukup dan sebagian besar (44,2%) memiliki pencegahan penularan yang cukup.
Kesimpulan : Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan pencegahan penularan HIV/AIDS
Collections
- Pendidikan Dokter [415]