| dc.description.abstract | Latar Belakang : Vaksin Covid-19 dapat mencegah penyakit yang lebih serius dan mematikan, tetapi WHO belum dapat memastikan sejauh mana vaksin Covid-19 ini mencegah kita terinfeksi dan menularkan virus pada orang lain. Dalam hal pencegahan Covid-19 vaksinasi saja tidaklah cukup, harus diikuti dengan melakukan protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Adapun protokol kesehatan yang dimaksud, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Tujuan : Untuk mengetahui gambaran perilaku pencegahan Covid-19 pasca vaksinasi I pada masyarakat di Kota Medan.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode pengambilan data menggunakan teknik purposive sampling. Responden adalah masyarakat Kota Medan yang melakukan vaksinasi pada RSUP. H. Adam Malik Medan. Data pada penelitian ini diperoleh dari pengisian kuesioner.
Hasil : Dari penelitian ini didapatkan bahwa mayoritas responden pada penelitian ini yang memiliki perilaku tidak patuh dalam perilaku 5M, yaitu menjaga jarak sebanyak 88%, memakai masker sebanyak 78%, mencuci tangan sebanyak 84,5%, menjauhi kerumunan sebanyak 94,5%, mengurangi mobilitas sebanyak 59,5%.
Kesimpulan : Menjauhi kerumunan merupakan perilaku pencegahan Covid-19 yang paling sulit dilakukan oleh responden dalam penelitian ini, yaitu sebanyak 94,5% responden tidak patuh dalam menjauhi kerumunan. Sedangkan mengurangi mobilitas merupakan perilaku pencegahan Covid-19 yang paling mudah dilakukan oleh responden dalam penelitian ini, yaitu sebanyak 40,5% responden patuh dalam perilaku mengurangi mobilitas. | en_US |
