ANALISIS PREDIKSI POTENSI RISIKO FRAUDULENT FINANCIAL STATEMENT MELALUI FRAUD SCORE MODEL(STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko kecurangan laporan keuangan dari laporan keuangan perusahaan. Variabel yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian adalah Kualitas Akrual yang diproksikan dengan Akrual RSST dan Kinerja Keuangan yang diproksikan dengan perubahan piutang, perubahan persediaan, perubahan penjualan tunai dan perubahan pendapatan. Bergantung pada Variabel yang digunakan sebagai pendeteksi tingkat risiko dalam kecurangan laporan keuangan adalah jumlah dari kualitas akrual ditambah jumlah dari kinerja keuangan. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek IndonesiaBursa tahun 2017 sampai 2019. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 25 perusahaan manufaktur di sektor makanan dan minuman dalam tiga tahun pengamatan. Setiap tahun perusahaan dibagi menjadi dua grup, yaitu 11 perusahaan yang menggunakan jasa akuntan publik Big Four dan 14 perusahaan yang menggunakan jasa akuntan publik non Big Four. Penelitian ini menggunakan statistik deskriptif untuk menganalisis data dan metode Olab Cubes untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan yang menggunakan jasa akuntan publik non Big Four memiliki tingkat risiko kecurangan laporan keuangan dibandingkan dengan perusahaan yang menggunakan jasa akuntan publik Big Four.